Inflight advertisement tidaklah sama dengan aerial advertisement yang biasanya menggunakan balon udara atau banner yang diterbangkan dengan pesawat dan melintasi ke berbagai penjuru dan spot sebagai targetnya.
Akan tetapi dalan hal efektivitas dan pencapaian target audience, inflight advertisement bisa menjadi pilihan tepat terutama produk yang menyasar pasar tertentu, misalnya para pelaku perjalanan baik bisnis maupun leisure.
Dari sisi maskapai, inflight advertising ini bisa menjadi pemasukkan dari non penerbangan (non aerinautical) namub demikian tetap perlu memerhatikan visi dan image maskapai saat ingin bermitra dengan pihak ketiga dalan kegiatan inflight advertising, jangan sampai keberadaan pesan pesan di dalam kabin justru mengurangi kenyananan pelanggannya.
Dari sisi perusahaan penghasil produk dan jasa perlu memerhatikan junlah armada yang dimiliki, jumlah rute yang dilayani maskapai, serta mengenali apakah segmen pasar pada maskapai tersebut sesuai dengan segmen dan target perusahaan.
Referensi :
- en.m.wikipedia.org/wiki/In-flight_advertising
- altexsoft.com/blog/airline-marketing-advertising/
- imm-international.com/benefits-of-in-flight-advertising/
- en.m.wikipedia.org/wiki/Aerial_advertising
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI