Mohon tunggu...
Widiyatmoko
Widiyatmoko Mohon Tunggu... Wiraswasta - Aviation Enthusiast | Aerophile | Responsible Traveler

Penggemar pesawat berbagai jenis dan pengoperasiannya serta perkembangannya melalui membaca. Airport of Birth : HLP Current Airport : DPS

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Larangan Cairan dan Keamanan Penerbangan

5 Maret 2023   01:29 Diperbarui: 5 Maret 2023   12:35 305
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Larangan Cairan di Pesawat (sumber : youtube.com)

AIRPOL, sebuah badan keamanan aviasi bentukan Uni Eropa mendefiniskan insider threar sebagai berikut : "An individual who has, or had, authorized access and/or knowledge of an organizations assets, and uses their access or knowledge, whether maliciously or non-maliciously, to act in away that could negatively affect the organizations."

Seseorang yang atau pernah diberikan akses ke aset organisasi dan menggunakan akses atau pengetahuannya untuk melakukan sebuah tindakan kejhatan atau tidak namun akan merugikan organisasi.

Teknologi seperti smartphone dan perangkat lainnya yang dapat dikendalikan dari jarak jauh juga kini perlu diwaspasai oleh pihak keamanan di penerbangan

Pihak keamanan bandara atau aviation security (avsec) merupakan garda terdepan pada segi keamanan di bandara, oleh karena itu keahlian dan keterampilan mereka dalam mendeteksi segala jenis ancaman keamanan perlu menjadi perhatian bagi pengeola bandara atau lebih khusus nya lagi pusat pendidikan aviation security.

Mereka tidak hanya menjaga keamanan bandara (airport policing) saja tetapi juga menjaga keamanan penerbangan (aviation security) dan menjaga perbatasan negara (airborder security).

Walaupun mungkin sudah terdapat personil intelejen baik dari kepolisian atau militer tanpa seragam di bandara, akan tetapi avsec juga perlu diberikan pengenalan mendalam terhadap dunia intelejen pada beberapa tingkatan pad struktur organisasi mereka.

Dengan meningkat nya sumber ancaman pada keamanan penerbangan terhadap personnel, air traveler dan pesawat penumpang dan kargo maka tindakan pencegahan dan mitigasi perlu diperkuat terutama dari dalam industri aviasi.

Jadi mungkin saja pelarangan cairan di dunia penerbangan dapat dicabut dalam waktu dekat namun juga bisa bertahap dengan pertambangan oleh msing masing  negara atau lebih khsusunya lagi bandara.

Referensi :

  • mentalfloss.com/article/565368/tsa-airportu liquidization
  • eddition.cnn.com/travel/article/when-will-100-ml-liquid-rule-end/index.html
  • icao.int/Security/Security-Culture/Articles/Policia%20Portugal.pdf
  • tsa.gov/videos/travel-tips-3-1-1-liquids-rule
  • airpoleuropa.eu/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun