Mohon tunggu...
Widiyatmoko
Widiyatmoko Mohon Tunggu... Wiraswasta - Aviation Enthusiast | Aerophile | Responsible Traveler

Penggemar pesawat berbagai jenis dan pengoperasiannya serta perkembangannya melalui membaca. Airport of Birth : HLP Current Airport : DPS

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Aerial Broadcasting : Dari Helicopter Journalism ke Drone Journalism

11 Februari 2023   04:02 Diperbarui: 13 Februari 2023   20:01 485
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Peliputan Berita melalui Helikopter (Foto: pixabay.com)

Apa keuntungan dari aerial broadcasting ini ? salah safu keuntungannya adalah dapat menyajikan kejadian yang sedanf terjadi secara langsung dan dapat membawa audience nya sepertinya berada di tengah tengah kejadian tersebut.

Akan tetapi resiko dari helicopter broadcasting ini dapat terbilang tinggi karena ruang pergerakan di udara perkotaan terdapat banyak rintangan seperti bangunan, tiang dan kabel, menara dan rintangan lainnya, sehingga menuntut kehati hatian yang tinggi dari pilot.

Begitu pula ketika meliput kebakaran hutan dengan ketinggian terbang yang rendah dan hembusan angin yang kencang yang dapat membahayakan helikopter dan para kru yang berada di dalamnya.

Beberapa kecelakaan helikopter yang mengakibatkan kru media dan pilotnya terluka hingga meninggal dunia telah membuat beberapa stasiun televisi mempertimbangkan keefektifan dari helicopter journalism oleh kru media mereka serta resikonya.

Kemunculan dari pengoperasian drone oleh publik kemudian menggeser kegiatan helicopter journalism menjadi drone journalism yang dinilai memiliki resiko jauh lebih rendah terutama terhadap keselamatan kru media mereka serta tanpa pilot karena dapat dikendalikan dari jarak jauh.

Perbedaan akan terlihat dari keduanya pada kru peliputan yang kini tidak ikut mengudara seperti pada helicopter journalism, akan tetapi footage atau rekaman peliputannya tidak kalah kualitasnya dan justru dapat lebih menjangkau ruangan yang sempit seperti gang atau alley.

Dengan hadirnya drone journalism maka kini siapapun dapat melakukan kegiatan jurnalisme (citizen journalism) baik secara langsung maupun yang sudah di proses, selama mereka dapat mengoperasikan drone tersebut yang bisa merupakan milik sendiri maupun sewa.

Dari sisi bisnis, penyewaan drone juga dapat menjadi salah satu bisnis yang cukup menggiurkan karena selain dapat berguna bagi keperluan dan kebutuhannya sendiri juga dapat menghasilkan pendapatan dari biaya sewa yang dikenakan kepada pihak yang menyewa.

Akan tetapi pengoperasian drone juga perlu mengikuti aturan yang berlaku yang telah ditetapkan oleh otoritas setempat, selain itu  ruang gerak dan kondisi yang masih sama dengan penuh rintangan serta dengan resiko terhadap terjadinya kecelakaan ataupun insiden yang dapat mengakibatkan kerugian.

Ketrampilan pilot drone yang kurang menguasai baik dalam hal pengoperasian drone maupun mengenal ruang gerak drone dapat mengakibatkan tabrakan dengan bangunan maupun benda lain di sekitarnya.

Selain itu etika dari pengoperasian drone juga harus diperhatikan terutauma ketika berhubungan dengan privasi seseorang, dan ketika meliput di area milik pribadi tanpa ijin terlebih dahulu dan lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun