Kedua, cepat memperoleh informasi. Terlepas informasi tersebut  berupa rumor, hoax atau berita yang benar. Para pelaku pasar biasa memastikan kebenaran sebuah rumor dan informasi. Sebelum melakukan aksi jual atau beli saham.Â
Ketiga, cepat dalam menganalisa setiap rumor atau informasi. Trader mesti memilki kemampuan analisa setiap informasi yang diperoleh dengan cepat. Tidak menelan mentah-mentah setiap rumor atau berita yang beredar. Dan dituntut mampu melihat tanda atau sinyal dari informasi yang perusahaan emiten tertentu. Apakah mempengaruhi naik turunnya harga saham .
Keempat, cepat dalam melakukan aksi. Aksi adalah kemampuan mengambil keputusan untuk menjual atau membeli saham. Merupakan tindakan berdasar atas berbagai macam analisa. Dari analisa informasi, ekonomi, analisa trend perdagangan saat itu yang  didukung oleh teknologi yang mampu menawarkan kecepatan koneksi internet secara stabil.
Perlu Modem yang Cepat agar SmartÂ
Kebutuhan modem yang mampu memenuhi empat aspek kecepatan seperti yang saya sebutkan sangat diperlukan. Kehadiran modem WiFi M5 dari Smartfren merupakan tawaran menarik untuk mendukung aktivitas kerja sebagai pelaku pasar modal khususnya saham.Â
Tidak berprinsip. Masuk dalam golongan orang yang suka memperkeruh sebuah suasana, situasi atau peristiwa. Â Tidak ubahnya seperti orang yang mudah dihasut dengan rumor atau isu berita yang belum jelas kebenarannya dan gampang panik karena terlalu reaktif.
Dalam perdagangan saham ada istilah panic buying dan panic selling pelaku pasar modal dalam waktu hampir bersamaan melakukan aksi beli atau jual secara besar-besaran. Pasar panik dan khawatir terkait sebuah informasi yang belum jelas kebenarannya. Hanya mereka yang smart yang dapat memperoleh keuntungan dari situasi seperti itu.Â
Tidak terlalu jumawa terhadap analisis datanya yang dianggap sudah benar tetapi tetap melakukan rechek secara berulang terhadap segala bentuk informasi yang sudah diterima. Tentu dengan modem yang mampu memberi sajian informasi atau data dengan cepat.Â
Ceroboh dan kurang hati-hati adalah musuh trader termasuk pengguna internet pada umumnya. Jika tidak hati-hati menyebarkan informasi, netizen akan berhadapan dengan sanksi dalam UU ITE. Trader ceroboh menanggapi informasi maka akan berjumpa dengan kerugian.