Salah satu sasaran utama seorang hacker adalah orang awam yang tidak mengetahui sama sekali tentang keamanan jaringan. Karena itu, sangat disarankan untuk memberikan sedikit pengetahuan tentang keamanan jaringan komputer kepada seluruh user yang mendapatkan hak akses untuk dapat meminimalisir terjadinya kebocoran informasi akibat kecerobohan pengguna hak akses.
Hindari Link yang Tidak Jelas Sumbernya
Saat ini telah banyak link yang disusupi malware dengan tujuan untuk mendapatkan informasi untuk kejahatan digital, seperti melakukan penipuan dan lain-lain. Cara yang sering dilakukan adalah dengan menyisipkan link pada sebuah email yang dikirimkan ke email Anda sehingga tanpa sadar Anda mengkliknya.
Jangan Memberikan Informasi Pribadi
Hal lain yang tidak boleh Anda lakukan untuk melindungi sistem keamanan jaringan komputer Anda adalah tidak memberikan informasi pribadi Anda dengan mudah ke website atau aplikasi yang tidak kredibel.
Hal ini bertujuan agar seluruh data pribadi Anda tidak disalah pergunakan untuk melakukan tindak kriminalitas, seperti pencurian, penipuan, dan tindak kejahatan lainnya.
Menggunakan Software Antivirus
Langkah untuk menjaga sistem keamanan jaringan komputer Anda lainnya adalah dengan menggunakan software antivirus resmi dari pihak pengembang antivirus tersebut. Antivirus sendiri berfungsi untuk menjaga seluruh keamanan sistem jaringan dan komputer Anda dari para peretas yang hendak melakukan perusakan atau mencuri informasi pribadi Anda.
Beberapa software antivirus gratis yang dapat digunakan untuk melindungi sistem keamanan jaringan komputer Anda, seperti Avast Antivirus, Kaspersky, Avira Free Antivirus, dan beberapa antivirus lainnya. Namun sangat direkomendasikan untuk membeli versi berbayar agar perlindungannya menjadi lebih optimal.
Menggunakan Software Resmi
Agar sistem keamanan jaringan komputer Anda tetap aman tanpa disusupi, sebaiknya Anda menggunakan software resmi dan menghindari menggunakan software bajakan.