Mohon tunggu...
KMN EyeCare
KMN EyeCare Mohon Tunggu... Lainnya - Klinik Mata

Membahas segala informasi seputar kesehatan mata melalui artikel yang sudah ditinjau langsung oleh Dokter Spesialis Mata.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

5 Penyebab Mata Bengkak dan Kenali Cara Mengatasinya

14 Januari 2025   09:30 Diperbarui: 14 Januari 2025   19:01 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Shutterstock

Ditinjau oleh: Dr. Maria Magdalena Purba, SpM

Mata bengkak adalah kondisi yang sering dialami banyak orang dan dapat terjadi secara tiba-tiba. Selain membuat rasa percaya diri menurun, kelopak mata yang bengkak juga sering menimbulkan rasa nyeri dan ketidaknyamanan.

Sering dianggap sepele, mata bengkak sebenarnya bisa menjadi tanda dari masalah kesehatan yang lebih serius.

Penting untuk mengetahui penyebab mata bengkak dan cara mengatasinya agar tidak berdampak buruk pada penglihatan.

Mengapa Mata Bisa Bengkak?

Mata bengkak terjadi karena adanya akumulasi cairan atau peradangan di jaringan sekitar mata.

Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari alergi ringan hingga infeksi serius. Jika dibiarkan terlalu lama tanpa penanganan, mata bengkak dapat memengaruhi kesehatan mata secara keseluruhan.

Risiko seperti penglihatan kabur, iritasi kronis, hingga komplikasi lebih serius seperti infeksi yang menyebar ke area sekitar mata bisa terjadi.

Karena itu, penting untuk memahami penyebab utama mata bengkak dan mengetahui langkah yang tepat untuk mengatasinya.

5 Penyebab Mata Bengkak

Berikut adalah beberapa penyebab mata bengkak yang umum terjadi.

1. Alergi

Alergi adalah salah satu penyebab utama mata bengkak.

Reaksi alergi dapat dipicu oleh debu, serbuk sari tumbuhan, bulu hewan, atau kosmetik. Saat alergi terjadi, tubuh melepaskan histamin, yang menyebabkan pembuluh darah membesar dan memicu pembengkakan di area mata.

2. Kurang Tidur

Siapa nih yang masih suka begadang? Kondisi kurang tidur dapat membuat tubuh menahan cairan, termasuk di area sekitar mata, lho.

Hal ini sering menyebabkan mata terlihat bengkak di pagi hari. Jika kondisi ini terjadi berulang kali, pembengkakan dapat menjadi semakin parah dan membuat mata terlihat lelah.

3. Infeksi Mata

Infeksi seperti konjungtivitis atau bintitan juga dapat menyebabkan mata bengkak.

Infeksi ini biasanya disertai dengan gejala lain seperti mata gatal, kemerahan, dan nyeri di area mata. Jika tidak segera diobati, infeksi dapat menyebar dan memperburuk kondisi.

4. Cedera pada Mata

Trauma atau cedera fisik pada mata, seperti pukulan atau gigitan serangga, juga dapat memicu pembengkakan.

Cedera ini sering kali menyebabkan perubahan warna kulit di sekitar mata, seperti memar, selain pembengkakan.

5. Konsumsi Garam Berlebihan

Mengonsumsi makanan tinggi garam dapat menyebabkan retensi cairan di tubuh, termasuk di sekitar mata.

Garam mengandung natrium, yang apabila dikonsumsi dalam jumlah berlebih, membuat tubuh menahan lebih banyak air untuk menjaga keseimbangan natrium dalam darah.

Retensi cairan ini sering kali terlihat di area tubuh yang memiliki jaringan lunak, termasuk di sekitar mata, sehingga menyebabkan mata tampak bengkak. Pembengkakan pada mata lebih terlihat di pagi hari setelah bangun tidur, karena posisi tidur membuat cairan lebih mudah terkumpul di area wajah.

Cara Mengatasi Mata Bengkak

Mengatasi mata bengkak tergantung pada penyebabnya. Berikut beberapa langkah sederhana yang dapat dilakukan:

  1. Kompres Dingin
    Gunakan kain bersih yang dibasahi air dingin untuk mengompres area mata selama 10-15 menit. Kompres dingin membantu mengurangi pembengkakan dengan mengecilkan pembuluh darah.
  2. Hindari Pemicu Alergi
    Jika mata bengkak disebabkan oleh alergi, hindari pemicu alergi dan gunakan obat tetes mata antihistamin atau obat alergi sesuai anjuran dokter.
  3. Istirahat yang Cukup
    Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup setiap malam, sekitar 7-8 jam, untuk mencegah retensi cairan di area mata.
  4. Perhatikan Pola Makan
    Kurangi konsumsi makanan tinggi garam untuk mencegah retensi cairan. Sebagai gantinya, konsumsi makanan kaya vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan mata, seperti wortel, bayam, dan ikan.
  5. Kunjungi Dokter Mata
    Jika mata bengkak tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter mata. 

Kapan Harus ke Dokter Mata?

Anda perlu segera mengunjungi dokter mata jika kondisi mata bengkak disertai dengan salah satu atau lebih dari gejala berikut:

  1. Rasa Nyeri yang Parah
    Jika pembengkakan disertai dengan nyeri hebat yang tidak kunjung reda, ini bisa menjadi tanda adanya infeksi serius atau masalah lain yang memerlukan penanganan medis segera.
  2. Gangguan Penglihatan
    Ketika mata bengkak menyebabkan penglihatan kabur, ganda, atau hilang secara tiba-tiba, ini merupakan tanda bahaya yang harus segera diperiksakan.
  3. Gejala Tambahan yang Mengkhawatirkan
    Jika pembengkakan diikuti dengan gejala lain seperti demam, kemerahan di sekitar kelopak dan jaringan lunak di sekitarnya, hambatan gerak bola mata, penurunan penglihatan atau keluarnya cairan berwarna kekuningan dari mata, hal ini bisa menunjukkan adanya infeksi yang serius, seperti selulitis orbitalis.
  4. Tidak Membaik Setelah Perawatan Mandiri
    Jika mata bengkak tidak menunjukkan perbaikan meski sudah melakukan perawatan mandiri seperti kompres dingin atau penggunaan obat tetes, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter.
  5. Riwayat Cedera pada Mata
    Pembengkakan akibat trauma fisik pada mata, seperti pukulan atau benturan keras, memerlukan pemeriksaan lebih lengkap untuk memastikan tidak ada kerusakan lebih lanjut pada mata atau jaringan sekitarnya.

Dengan berkonsultasi ke dokter mata, Anda dapat memastikan penyebab pasti pembengkakan dan mendapatkan pengobatan yang sesuai. Jangan abaikan tanda-tanda ini untuk menjaga kesehatan mata Anda.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun