Siapa nih yang masih suka begadang? Kondisi kurang tidur dapat membuat tubuh menahan cairan, termasuk di area sekitar mata, lho.
Hal ini sering menyebabkan mata terlihat bengkak di pagi hari. Jika kondisi ini terjadi berulang kali, pembengkakan dapat menjadi semakin parah dan membuat mata terlihat lelah.
3. Infeksi Mata
Infeksi seperti konjungtivitis atau bintitan juga dapat menyebabkan mata bengkak.
Infeksi ini biasanya disertai dengan gejala lain seperti mata gatal, kemerahan, dan nyeri di area mata. Jika tidak segera diobati, infeksi dapat menyebar dan memperburuk kondisi.
4. Cedera pada Mata
Trauma atau cedera fisik pada mata, seperti pukulan atau gigitan serangga, juga dapat memicu pembengkakan.
Cedera ini sering kali menyebabkan perubahan warna kulit di sekitar mata, seperti memar, selain pembengkakan.
5. Konsumsi Garam Berlebihan
Mengonsumsi makanan tinggi garam dapat menyebabkan retensi cairan di tubuh, termasuk di sekitar mata.
Garam mengandung natrium, yang apabila dikonsumsi dalam jumlah berlebih, membuat tubuh menahan lebih banyak air untuk menjaga keseimbangan natrium dalam darah.
Retensi cairan ini sering kali terlihat di area tubuh yang memiliki jaringan lunak, termasuk di sekitar mata, sehingga menyebabkan mata tampak bengkak. Pembengkakan pada mata lebih terlihat di pagi hari setelah bangun tidur, karena posisi tidur membuat cairan lebih mudah terkumpul di area wajah.
Cara Mengatasi Mata Bengkak
Mengatasi mata bengkak tergantung pada penyebabnya. Berikut beberapa langkah sederhana yang dapat dilakukan:
- Kompres Dingin
Gunakan kain bersih yang dibasahi air dingin untuk mengompres area mata selama 10-15 menit. Kompres dingin membantu mengurangi pembengkakan dengan mengecilkan pembuluh darah. - Hindari Pemicu Alergi
Jika mata bengkak disebabkan oleh alergi, hindari pemicu alergi dan gunakan obat tetes mata antihistamin atau obat alergi sesuai anjuran dokter. - Istirahat yang Cukup
Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup setiap malam, sekitar 7-8 jam, untuk mencegah retensi cairan di area mata. - Perhatikan Pola Makan
Kurangi konsumsi makanan tinggi garam untuk mencegah retensi cairan. Sebagai gantinya, konsumsi makanan kaya vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan mata, seperti wortel, bayam, dan ikan. - Kunjungi Dokter Mata
Jika mata bengkak tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter mata.Â
Kapan Harus ke Dokter Mata?
Anda perlu segera mengunjungi dokter mata jika kondisi mata bengkak disertai dengan salah satu atau lebih dari gejala berikut:
- Rasa Nyeri yang Parah
Jika pembengkakan disertai dengan nyeri hebat yang tidak kunjung reda, ini bisa menjadi tanda adanya infeksi serius atau masalah lain yang memerlukan penanganan medis segera. - Gangguan Penglihatan
Ketika mata bengkak menyebabkan penglihatan kabur, ganda, atau hilang secara tiba-tiba, ini merupakan tanda bahaya yang harus segera diperiksakan. - Gejala Tambahan yang Mengkhawatirkan
Jika pembengkakan diikuti dengan gejala lain seperti demam, kemerahan di sekitar kelopak dan jaringan lunak di sekitarnya, hambatan gerak bola mata, penurunan penglihatan atau keluarnya cairan berwarna kekuningan dari mata, hal ini bisa menunjukkan adanya infeksi yang serius, seperti selulitis orbitalis. - Tidak Membaik Setelah Perawatan Mandiri
Jika mata bengkak tidak menunjukkan perbaikan meski sudah melakukan perawatan mandiri seperti kompres dingin atau penggunaan obat tetes, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter. - Riwayat Cedera pada Mata
Pembengkakan akibat trauma fisik pada mata, seperti pukulan atau benturan keras, memerlukan pemeriksaan lebih lengkap untuk memastikan tidak ada kerusakan lebih lanjut pada mata atau jaringan sekitarnya.