Mohon tunggu...
KKN Kutaampel
KKN Kutaampel Mohon Tunggu... Penulis - Kuliah Kerja Nyata Desa Kutaampel, Kecamatan Batu Jaya, Universitas Singaperbangsa Karawang Tahun 2024

Tema: Optimalisasi Pengembangan Pokok Produk UMKM Serta Investasi Dalam Meningkatkan Perekonomian Masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Kutaampel UNSIKA 2024: Pengenalan Jenis Sampah Sejak Dini

1 Februari 2024   15:02 Diperbarui: 20 Februari 2024   19:36 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain itu, untuk membedakan tempat sampah organik dan anorganik dapat dilihat pada warna tempat sampah. Dimana tong sampah yang berwarna hijau untuk sampah organik serta tong sampah berwarna kuning untuk sampah yang anorganik.

Sampah anorganik dan organik bisa juga menghasilkan nilai ekonomis jika dikelola dengan baik seperti sampah Anorganik yang dapat dimanfaatkan sebagai  BBM (solar dari sampah), batako dari sampah, hebel dari sampah, Plastik dari sampah juga bisa dimanfaatkan untuk campuran aspal, genteng dari sampah, botol plastik juga bisa dimanfaatkan untuk pembuatan vas bunga, tas dari sampah, ecobrick dll. Sama juga dengan Sampah organik yang dapat dikelola sebagai pupuk kompos. Dengan memanfaatkan dan mengelola sampah dengan baik dapat membuat sampah tersebut bernilai jual dan menguntungkan.

Dalam sosialisasi juga disampaikan manfaat membuang sampah pada tempatnya, yaitu:

A. Terciptanya lingkungan yang bersih

B. Terhindar dari banjir

C. Mempermudah pengelolaan

D. Terhindar dari berbagai penyakit

Setelah kegiatan selesai, siswa diminta untuk mengambil masing-masing 5 sampah organik dan anorganik. Siswa sangat antusias dalam hal tersebut karena jika siswa berhasil menyelesaikan misi tersebut maka siswa akan mendapatkan hadiah. Sehingga terwujud lingkungan sekolah yang bersih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun