Mohon tunggu...
kkn kelompok76
kkn kelompok76 Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA KKN UNEJ 2024

Mahasiswa KKN UNEJ tahun 2024 yang ditempatkan di desa Bercak Kecamatan Cermee Kabupaten Bodowoso

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN Sulap Pokolpo jadi Oleh-oleh Hits dari Desa Bercak

16 Agustus 2024   16:10 Diperbarui: 16 Agustus 2024   16:17 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi Pokolpo Rasa Cokelat Kacang oleh Kelompok 76 KKN UMD Universitas Jember (dokpri)

Sebagai puncak dari rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat, mahasiswa Kelompok 76 KKN UMD Universitas Jember mengadakan sosialisasi penting mengenai branding usaha pokolpo khas Bercak. Acara ini diselenggarakan dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat desa Bercak tentang pentingnya membangun identitas merek yang kuat dan strategi-strategi efektif dalam melakukannya. Dalam sesi sosialisasi ini, mahasiswa KKN membagikan pengetahuan tentang konsep dasar branding, termasuk pentingnya konsistensi visual, pesan komunikasi yang efektif, dan pembangunan nilai merek yang unik. Mereka juga menjelaskan bagaimana branding yang baik dapat meningkatkan daya saing produk di pasar yang semakin kompetitif, serta membantu dalam membangun loyalitas pelanggan.

Sosialisasi Branding Usaha Pokolpo Khas Bercak (dokpri)
Sosialisasi Branding Usaha Pokolpo Khas Bercak (dokpri)

Rangkaian program yang dijalankan oleh mahasiswa Kelompok 76 KKN UMD Universitas Jember telah memberikan dampak positif yang nyata bagi Ibu Anis, seorang pemilik usaha pokolpo di desa Bercak. Ibu Anis merasa sangat terbantu oleh berbagai inisiatif yang dilakukan oleh para mahasiswa KKN,  mulai dari inovasi rasa baru seperti pokolpo coklat kacang yang meningkatkan minat konsumen, pembaruan kemasan dengan standing pouch dan pemberian informasi lengkap pada label, hingga kehadiran produk di platform digital yang memperluas jangkauan pemasaran.

Selain itu, sosialisasi mengenai pentingnya branding usaha yang dilakukan oleh mahasiswa KKN telah menginspirasi Ibu Anis untuk lebih memperhatikan aspek identitas merek dan pengalaman konsumen. Pemahaman baru ini telah memotivasi Ibu Anis untuk terus mengembangkan pokolpo dengan citra yang kuat, selaras dengan nilai-nilai tradisional yang menjadi keunggulannya.

Secara keseluruhan, rangkaian program yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi peningkatan kapasitas, daya saing, dan keberlanjutan usaha pokolpo milik Ibu Anis. Dukungan multidimensi ini diharapkan dapat menjadi katalis bagi pertumbuhan usaha-usaha kecil serupa di desa Bercak, serta melestarikan warisan kuliner lokal di tengah perkembangan zaman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun