Mohon tunggu...
KKN Dawuhan
KKN Dawuhan Mohon Tunggu... Operator - KKN Persemakmuran Eks IAIN Sunan Ampel Tahun 2024

Halo Selamat datang di laman dari KKN Persemakmuran Eks IAIN Sunan Ampel Tahun 2024 di Desa Dawuhan, Kecamatan Grujugan, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Minggu Ketiga Mahasiswa KKN Persemakmuran di Desa Dawuhan, Kolaborasi Program Kerja dan Nature Visit Jilid II

30 Juli 2024   17:11 Diperbarui: 30 Juli 2024   17:15 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gotong Royong Menyongsong Kemerdekaan RI/dokpri

Selain memperkenalkan kegiatan baru, para mahasiswa juga melanjutkan program-program yang telah berjalan pada minggu sebelumnya. Program madrasah learning, yang melibatkan pengajaran kepada anak-anak di madrasah setempat, terus dilaksanakan dengan antusiasme tinggi dari para siswa. Mereka belajar berbagai mata pelajaran, termasuk pelajaran agama, dengan metode yang interaktif dan menyenangkan.

Madrasah Learning/dokpri
Madrasah Learning/dokpri

Program pembuatan ecobrick juga terus berlanjut. Mahasiswa bersama para siswa setempat mengumpulkan sampah plastik dan mengubahnya menjadi ecobrick, yaitu botol plastik yang berisi sampah plastik yang dapat digunakan atau diolah menjadi beberapa produk. Program ini tidak hanya membantu mengurangi sampah plastik, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Pembuatan Ecobrick/dokpri
Pembuatan Ecobrick/dokpri

Program quranic harmony, yang melibatkan kegiatan membaca Al-Qur'an seluruh mahasiswa KKN, juga tetap berjalan dengan lancar. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat nilai-nilai keagamaan dan meningkatkan kecintaan generasi muda terhadap Al-Qur'an.

Quranic harmony/dokpri
Quranic harmony/dokpri

Di tengah semarak persiapan menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia, para mahasiswa juga turut membantu pemasangan umbul-umbul di berbagai sudut desa. Kegiatan dimulai ketika pagi hari hingga siang, para mahasiswa KKN bersama perangkat desa dan staf mulai mengecat bambu yang digunakan untuk memasang umbul-umbul di sekitar balai desa. Umbul-umbul yang dipasang berwarna merah putih, menambah semarak suasana dan mencerminkan semangat kemerdekaan. Tidak hanya memasang umbul-umbul, para mahasiswa dan perangkat desa juga membersihkan balai desa. Mereka membersihkan ruangan, mengecat bambu, serta menata ulang dekorasi untuk mempercantik balai desa. Kegiatan ini dilakukan sebagai persiapan untuk menyambut berbagai acara perayaan yang akan digelar pada tanggal 17 Agustus mendatang.

Gotong Royong Menyongsong Kemerdekaan RI/dokpri
Gotong Royong Menyongsong Kemerdekaan RI/dokpri

Kegiatan ini dilakukan dengan penuh semangat gotong-royong. "Pemasangan umbul-umbul ini adalah bagian dari persiapan menyambut Hari Kemerdekaan. Kami senang bisa ikut berpartisipasi dan merasakan semangat kebersamaan dengan warga desa," kata Adila Marwa, salah satu mahasiswa yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Minggu ketiga KKN di Desa Dawuhan menjadi momen yang penuh makna dan pengalaman berharga bagi para mahasiswa. Melalui berbagai kegiatan yang dilaksanakan, mereka tidak hanya belajar tentang kekayaan budaya dan alam desa, tetapi juga memperkuat hubungan dengan masyarakat setempat. Dengan semangat kolaborasi dan kerja keras, diharapkan program-program yang telah direncanakan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi Desa Dawuhan dan membawa perubahan positif bagi masyarakatnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun