Mohon tunggu...
KKN 383 Purwonegaran
KKN 383 Purwonegaran Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa KKN UNS

KKN UNS di Dusun Purwonegaran RW. 06, Sriwedari, Laweyan, Surakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa KKN UNS Ajak Warga Purwonegaran Melakukan Teknik Bercocok Tanam Secara Vertikultur

30 Agustus 2021   10:50 Diperbarui: 30 Agustus 2021   11:08 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kampung Purwonegaran merupakan bagian wilayah dari kelurahan Sriwedari. Posisi dan kondisi wilayah yang berada di tengah kota Surakarta ini, membuat sedikitnya ruang untuk  melakukan kegiatan atau menyalurkan hobi dalam bercocok tanaman seperti tanaman sayur atau tanaman hias. Hal tersebut menjadi perhatian bagi kelompok KKN UNS 383 yang ditugaskan di wilayah kampung Purwonegaran. Penyelesaian masalah tersebut pun diputuskan dengan mengenalkan masyarakat RW 06 Purwonegaran  tentang teknik vertikultur.

Dokpri
Dokpri
Teknik vertikultur sendiri merupakan teknik atau cara berkebun dengan media tanam bertingkat yang disusun secara vertikal. Sebagai tahap pertama untuk mengenalkan teknik ini kepada masyarakat, kelompok KKN UNS 383 Purwonegaran membuat video edukasi mengenai teknik vertikultur ini yang dibagikan pada kanal youtube KKN UNS PURWONEGARAN 383. Video tersebut juga dibagikan kepada masyarakat melalui grup WhatsApp karang taruna RW 06 Purwonegaran.

Selain itu, kelompok KKN UNS 383 Purwonegaran juga membuat tanaman vertikultur ini sebagai contoh sampel nyata agar bisa ditunjukkan kepada masyarakat. Pembuatan tanaman vertikultur ini menggunakan media pot, pipa vertikultur, dan media tanam (tanah dan pupuk kompos). Dengan teknik vertikultur ini dihasilkan 6 pot tanaman vertikultur yang dapat menampung lebih dari 10 lebih bibit tanaman sayur seperti kangkung dan sawi. 

Dokpri
Dokpri

(Sabtu, 28 Agustus 2021) Tanaman vertikultur yang telah selesai kemudian disalurkan kepada Ketua RW 06 sebagai simbol penerimaan. Melalui edukasi video dan perlakuan nyata yang dilakukan maka diharapkan masyarakat perkotaaan khususnya Purwonegaran yang tak memiliki lahan atau tanah yang luas tetap bisa produktif di bidang pertanian atau sekedar memenuhi kebutuhan pangan rumah tangga sendiri.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun