Mohon tunggu...
KKN 03 SUMBER TENGAH
KKN 03 SUMBER TENGAH Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Kelompok 03 KKN UMD UNIVERSITAS JEMBER Periode II TA 2022/2023 Wilayah Tugas Desa Sumber Tengah, Kecamatan Binakal, Kabupaten Bondowoso

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Catatan Akhir Kegiatan KKN UMD UNEJ Kelompok 003 di Desa Sumber Tengah

28 Agustus 2023   12:03 Diperbarui: 28 Agustus 2023   12:14 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penulis: Banyu Biru Adi Sulistyo

Penyunting: Raisya Ad Dina Najma Soraya

JEMBER, 23 Agustus 2023 --- KKN atau Kuliah Kerja Nyata merupakan suatu program yang digagas untuk melaksanakan salah satu dari tri dharma perguruan tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan KKN juga menjadi ajang bagi mahasiswa untuk mempraktikkan secara langsung hakikat agen perubahan yang mengubah masyarakat, bangsa, dan bangsa menjadi lebih baik.

Program KKN bertujuan untuk meningkatkan dedikasi mahasiswa dan rasa tanggung jawab sosial terhadap masyarakat. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi dan memperbaiki permasalahan yang ada di masyarakat, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui berbagai kegiatan yang telah dirancang sedemikan rupa melalui berbagai perspektif dari tiap-tiap anggota kelompok yang berasal dari bidang studi yang beragam.

Universitas Jember menjadi salah satu yang menerapkan program KKN sebagai bentuk pengimplementasian tri dharma perguruan tinggi. Pada pelaksanaan KKN UMD Universitas Jember Periode II TA 2022/23 ini mengusung tema terkait "Mengawal Terwujudnya SDGs Desa" yang dimana tema terkait SDGs ini dipilih untuk turut berpartisipasi agar terciptanya situasi dan kondisi pembangunan berkelanjutan seperti yang telah dicanangkan oleh PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) 2015 silam serta mendukung tercapainya agenda Indonesia Emas 2045.

Dimulai sejak tanggal 12 Juli 2023 hingga 21 Agustus 2023, kelompok-kelompok kontingen Bondowoso, Situbondo, serta Lumajang memulai kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui KKN UMD ini. Kelompok 003 menjadi bagian dari kontingen Bondowoso dengan wilayah kerja di Desa Sumber Tengah, Kecamatan Binakal.

Mengangkat tema "Konsumsi dan Produksi Desa Sadar Lingkungan" kelompok 003 menginisiasi beberapa kegiatan tentang membangun kesadaran masyarakat akan pemanfaatan limbah secara tepat guna. Pengangkatan topik ini diambil berdasarkan data yang diambil dari website SID Kementerian Desa RI serta hasil wawancara dengan masyarakat desa Sumber Tengah pada saat turun lapang, dimana kesadaran masyarakat terhadap lingkungan dalam hal konsumsi dan produksi sangat tinggi. masih tergolong rendah, oleh karena itu kelompok KKN 03 merencanakan sejumlah program. bekerja dengan harapan dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat di wilayah desa Sumber Tengah mengenai lingkungan hidup khususnya terkait dengan pemanfaatan sampah baik limbah rumah tangga, kotoran ternak, maupun post-produksi.

Kegiatan pertama yang diangkat adalah mengenai "Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong menjadi Olahan Keripik" dimana kegiatan ini diawali dengan latar belakang berupa Desa Sumber Tengah yang merupakan pusat tape di Bondowoso. Adanya produsen tape yang memanfaatkan singkong sebagai bahan baku tape menyebabkan banyak sekali kulit singkong yang menjadi limbah, ada yang diberikan kepada ternak sebagai pakan dan ada pula yang dibuang begitu saja. Dari banyaknya limbah singkong yang tidak terpakai, muncullah ide untuk mengolah kulit singkong yang tidak terpakai menjadi produk keripik kulit singkong.

Produk kulit singkong merupakan salah satu program kerja kelompok KKN UMD UNEJ 003 yang dilaksanakan di desa Sumber Tengah, kegiatan dalam program kerja ini berupa sosialisasi dan pelatihan pembuatan keripik kulit singkong yang merupakan kegiatan inspiratif bagi masyarakat. Kegiatan terkait pengolahan limbah kulit singkong menjadi keripik ini memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Sumber Tengah berupa berkurangnya limbah kulit singkong, perubahan pandangan masyarakat terhadap pengolahan limbah kulit singkong, munculnya lapangan kerja baru, dan peningkatan pendapatan masyarakat desa.

Keberlanjutan dari program pemanfaatan limbah kulit singkong yang di inovasikan menjadi keripik kulit singkong adalah dibentuknya struktur kelembagaan yang nantinya akan menaungi para warga yang memproduksi produk olahan tersebut, diharapkan dengan adanya struktur kelembagaan warga dapat meneruskan inovasi keripik kulit singkong menjadi lapangan usaha baru bagi mereka dan dapat bernilai ekonomis serta mengurangi jumlah limbah yang dihasilkan di Desa Sumber Tengah.

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

(Dokumentasi Kegiatan Pemanfaatan Kulit Singkong Menjadi Keripik - Dok. Pribadi)
(Dokumentasi Kegiatan Pemanfaatan Kulit Singkong Menjadi Keripik - Dok. Pribadi)

Kegiatan kedua yakni "Pemanfaatan Limbah Kotoran Ternak sebagai Kompos" yang dimana adanya program ini didasarkan pada kondisi mayoritas masyarakat yang memiliki hewan ternak dalam hal ini binatang sapi namun masih belum mampu untuk memaksimalkan pemanfaatan limbah dari ternak tersebut. Seperti yang kita ketahui bersama bahwasanya kotoran ternak ini dapat dimanfaatkan sebagai pupuk kandang sebagai alternatif yang lebih sehat dibandingkan pupuk kimia, namun yang menjadi kendala ialah masih banyak masyarakat yang merasa pupuk kimia lebih efisien dalam cara mendapatkan serta penggunaannya dibandingkan dengan pupuk organik yang lebih konvensional. Berangkat dari permasalahan terkait, Kelompok 003 KKN UMD UNEJ ini melakukan pengolahan limbah ternak menjadi pupuk kandang dengan menggunakan metode aerob atau menggunakan bantuan udara dalam pembuatannya.

Kegiatan ini tidak berjalan sendiri, melainkan menjadi satu kelanjutan dari program ketiga yang dilaksanakan oleh Kelompok 003 yaitu "Edukasi dan Praktik Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga & Kotoran Ternak" dengan sasaran adik-adik siswa/i SDN di Sumber Tengah. Pada pelaksanaannya, kelompok 003 mengadakan talk show edukatif, games interaktif, serta penayangan animasi bertemakan pemanfaatan limbah kepada adik-adik siswa/i SD. Selain itu, tak lupa kelompok 003 berbagi cara untuk memanfaatkan limbah kotoran ternak sebagai pupuk kandang. Kegiatan ini diikuti dengan pelaksanaan praktik pemanfaatan limbah rumah tangga sebagai wadah dari media tanam pupuk kandang yang kemudian ditanami tanaman hortikultura.

Keberlanjutan dari program ini adalah terbentuknya kesepakatan dengan kepala sekolah terkait dengan pengolahan limbah ternak dan limbah rumah tangga sebagai media tanam. Kepala sekolah telah memberikan arahan kepada guru dan tukang kebun untuk keberlanjutan program kerja yang telah dikerjakan. Dari pihak guru dan tukang kebun juga telah siap untuk memantau tanaman yang telah ditanam oleh para siswa. Tanaman disiram setiap dua hari sekali untuk menjaga kelembaban pada tanaman kemudian untuk tanaman yang sudah mencapai masa panen akan dipanen kepada para siswa dengan arahan dari guru dan kepala sekolah SDN Sumber Tengah.

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

(Dokumentasi Kegiatan Edukasi dan Praktik Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga & Kotoran Ternak di SDN Sumber Tengah - Dok. Pribadi)
(Dokumentasi Kegiatan Edukasi dan Praktik Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga & Kotoran Ternak di SDN Sumber Tengah - Dok. Pribadi)
Program terakhir dari kami adalah screening atau penayangan film bertemakan lingkungan sebagai alternatif kampanye serta penyuluhan kepedulian lingkungan kepada masyarakat Desa Sumber Tengah. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh masih minimnya pemahaman serta kesadaran masyarakat desa terkait pengolahan limbah-limbah yang dihasilkan setiap harinya.

Kegiatan NOBAR atau nonton bareng ini diambil sebagai pengganti dari kegiatan penyuluhan dikarenakan keluhan dari masyarakat terkait penyuluhan yang bersifat monoton sehingga banyak dari mereka yang kurang berminat untuk mengikuti kegiatan tersebut. Sehingga kelompok 003 merubah konsep penyuluhan menjadi kegiatan penayangan film bertemakan lingkungan yang dimasukkan dalam rangkaian kegiatan Semarak Agustus di Desa Sumber Tengah.

Keberlanjutan dari program ini adalah memberikan file berisi kumpulan film yang relevan dengan tema lingkungan kepada para perangkat desa. Film-film tersebut dapat ditayangkan setiap acara 17 Agustus an. Hal ini dilakukan karena masih banyak warga Desa Sumber Tengah yang melakukan cara yang sama dalam pengelolaan limbah sampah meskipun mereka sudah mengetahui betapa merugikannya limbah sampah yang ada di lingkungan Desa Sumber Tengah.

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

(Dokumentasi Kegiatan Screening Film Lingkungan - Dok. Pribadi)
(Dokumentasi Kegiatan Screening Film Lingkungan - Dok. Pribadi)

Empat agenda dalam program KKN yang diangkat oleh kelompok 003 ini diharapkan mampu membentuk atau mengkonstruksikan pemahaman masyarakat di Desa Sumber Tengah agar secara kreatif dan aktif memanfaatkan limbah-limbah yang dihasilkan baik dalam ranah rumah tangga, kotoran ternak, maupun produksi sehingga dapat tercipta lingkungan yang nyaman, bersih, serta berdaya dalam upaya mendukung tercapainya kondisi pembangunan berkelanjutan yang terdapat dalam agenda SDGs serta Indonesia Emas 2045.

Empat puluh hari pelaksanaan tidak terasa telah berlalu, adanya evaluasi dan refleksi dalam pelaksanaan setiap program pemberdayaan yang telah dilakukan tentunya dapat dijadikan sebagai referensi kedepannya baik bagi masyarakat Desa Sumber Tengah untuk dapat memaksimalkan pemanfaatan limbah serta bagi rekan-rekan mahasiswa sejawat untuk pengembangan program pemberdayaan ini di kemudian hari.

Akhir kata, terima kasih yang sebanyak-banyaknya Kelompok 003 sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan kegiatan KKN UMD UNEJ di Desa Sumber Tengah ini. LP2M Universitas Jember, ibu Diana Sulianti selaku Dosen Pembimbing Lapangan, Segenap Perangkat Kecamatan Binakal, Segenap Perangkat Desa Sumber Tengah, serta seluruh masyarakat Desa Sumber Tengah.

Best Regards,

Kelompok 003 KKN UMD UNEJ Periode II TA 22/23.

Signing off.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun