Mohon tunggu...
Kitong Bisa
Kitong Bisa Mohon Tunggu... -

Kitong Bisa adalah sebuah konsultan nonprofit yang bergerak dalam bidang pendidikan, konsultasi manajemen, event organizer, dan juga CSR adviser. Kitong Bisa didirikan di Papua pada tahun 2009, dan saat ini, jangkauan areanya sudah beredar di seluruh Indonesia, bahkan hingga Vietnam. Kitong Bisa saat ini juga berpartner dengan sebuah perusahaan IT Solution and Apps Developer, untuk membuat berbagai produk teknologi, khususnya yang membantu proses pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Rusa Terakhir

14 Desember 2016   18:07 Diperbarui: 14 Desember 2016   18:55 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Alangkah baiknya apabila para pemburu di Merauke untuk lebih bijaksana, dalam memilih target buruannya. Atau pemerintah daerah membuat suatu penangkaran rusa misalnya seperti di Kebun Raya Bogor. 

Sehingga rusa hanya dapat dikonsumsi apabila over (kelebihan) populasi yang mengancam ketersediaan pakan. Atau membuat sebuah peternakan/domestikasi rusa.

Melihat tingginya animo masyarakat Merauke untuk mengkonsumsi daging rusa, baiknya rusa dapat diternakkan seperti halnya beternak sapi dan kambing. 

Entahlah saya cuma membayangkan apabila foto rusa yang diposting itu adalah rusa terakhir di Merauke.

Apakah kota Merauke akan tetap disebut sebagai Kota Rusa?

Apakah anak cucuku nanti dapat melihat langsung wujud seekor rusa? 

Apakah anak cucuku dapat menikmati kelezatan daging rusa?

 Entahlah, pilihan ada pada anda dan saya!

#anak kampung dari Merauke (Mariana Lusia Resubun)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun