Sebuah pepatah kuno menyebut bahwa jika Anda tidak bisa menemukan bacaan yang Anda butuhkan, maka tuliskanlah. Jadilah orang pertama di alam semesta yang menuliskannya.
Oleh sebab itu, sebagai ahli pada bidang pernapasan, saya mempunyai tanggung jawab besar guna membagikan tata cara bernapas sesuai kaidah yang diterapkan oleh para pendahulu kita. Faktor itu pula yang menjadi pijakan utama saya untuk menulis artikel yang maha penting ini.
Kita sudahi basa-basinya, silakan simak beberapa tutorial, cara-cara, tip dan trik tentang bernapas berikut yang bisa Anda aplikasikan pada kehidupan sehari-hari.
1. Hirup-Hempaskan
Metode ini merupakan poin yang paling fundamental dari aktivitas bernapas ras manusia. Jangan pernah lupa menghirup udara melalui hidung sebelum kemudian dihempaskan lagi dan lagi, baik itu lewat hidung maupun mulut. Opsional.
Mungkin ada sebagian orang yang bisa menghempaskan udara via mata. Akan tetapi, saya tak menyarankan diri Anda untuk melakukan hal bodoh yang sama. Buat apa juga? Menghempaskan udara melalui mata tidak akan menbuat Anda mendadak jadi keren.
Di samping itu, menghirup udara terus-menurus tanpa adanya penghempasan secara konsisten bisa membuat proses pernapasan organ tubuh Anda menjadi sia-sia. Perlu diingat baik-baik. Setelah menghirup udara, apa yang perlu Anda lakukan? Ya, 100% benar. Hempaskan!
2. Biasakan
Pastikan Anda benar-benar memahami metode di atas lebih dulu sebelum Anda beranjak ke metode yang kedua. Setelah itu. Anda wajib untuk membiasakannya. Dilarang keras menjadikan pernapasan hanya sekadar iseng-iseng. Lakukanlah dengan sepenuh jiwa dan raga Anda.
Konsistensi juga menjadi poin penting dalam soal ini. Jangan sampai Anda tak konsisten. Misalnya, menghirup udara hari ini, tetapi baru mengeluarkannya pada keesokan harinya. Atau, bernapas hanya sebatas mulai hari Senin hingga Jumat saja, sementara hari Sabtu serta Minggu tidak sama sekali. Jangan.
Biasakan bernapas dengan menghirup udara dan menghempaskannya kembali pada saat itu juga. Syukur-syukur dapat dilakukan secara bersamaan. Sebab, hal itu dapat membuat proses pernapasan Anda menjadi lebih efektif.
3. Gunakan Oksigen
Pastikan selalu memanfaatkan oksigen saat Anda ingin bernapas karena hanya oksigen lah yang bisa menjaga manusia agar tetap hidup. Hal itu penting untuk disadari. Sebab, saat saya amati, masih banyak manusia yang bernapas dengan menggunakan unsur-unsur yang tidak semestinya.
Saya sempat menemukan kaum remaja yang bernapas menggunakan perantara lem. Iya, lem warna kuning yang sering Anda pakai untuk merekatkan sepatu.