Mohon tunggu...
David Abdullah
David Abdullah Mohon Tunggu... Lainnya - —

Best in Opinion Kompasiana Awards 2021 | Kata, data, fakta

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Inverted Winger, Peran yang Jarang Diketahui Fans Bola

8 Juni 2020   19:15 Diperbarui: 8 Juni 2020   19:09 869
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Inverted winger harus memilki kecepatan dan dribble skill jempolan, karena tugas mereka menyisir sisi lapangan dengan ruang yang sempit. Jika sudah memasuki area penalti, penjagaan dari pemain lawan akan semakin rapat.

Ronaldinho, Lionel Messi, Cristiano Ronaldo, Arjen Robben dan Gareth Bale adalah contoh pemain yang sukses memerankan posisi inverted winger dengan jumlah kreasi gol yang fantastis.

Sebuah gol legendaris yang menjadi ciri khas inverted winger diciptakan oleh Lionel Messi saat Barcelona bersua Getafe pada semifinal Copa del Rey 2007.

Memasuki menit ke-28. Messi yang berada di area sayap menerima umpan Xavi dari tengah lapangan, ia melesat melewati Paredes, kemudian melakukan nutmeg ke arah Nacho.

Seorang diri, Messi--yang saat itu masih berusia 19 tahun--terus membawa bola tersebut ke arah gawang Getafe. Dia kembali mampu melewati adangan Nacho, meninggalkan Alexis dan Belenguer yang terdiam--mematung--melihat aksi Messi.

Tak kurang setengah lusin pemain Getafe mampu dilewati Messi sebelum melesakkan sebuah gol terindah yang pernah tercipta di dunia sepak bola tersebut. Gol itu juga diidentikkan dengan aksi solo run Maradona ke gawang Inggris pada Piala Dunia 1986.

Cara yang paling ampuh menghentikan inverted winger adalah dengan mencegahnya bergerak memotong ke dalam dengan memasang fullback tangguh yang mampu memenangi duel one by one.

Tak jarang juga manajer yang memasang double pivot yang beroperasi di depan empat bek sejajar (back-four) dengan membagi beban tanggung jawab antara kedua pivot.

Satu pemain menjaga pemain sayap lawan yang melakukan cutting inside, dan pivot lain menjaga atau menutup ruang gerak pemain lawan yang lain.

Pemain dengan posisi sayap tradisional sudah jarang ditemui dalam sepak bola modern. Karena perannya sudah tergantikan oleh fullback atau wingback yang menawarkan fleksibilitas dalam bertahan maupun membantu serangan.

Inverted winger lebih banyak menawarkan pilihan pola serangan pada sebuah tim. Bahkan, tak sedikit yang berpendapat bahwa sayap tradisional saat ini telah terancam dengan keberadaan inverted winger.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun