Â
Dan istana ini akan damai jika Sang Ratu menuang anggurnya,
lalu kami akan teronggok kaku bersama bias racun yang tersimpan di dalamnya,
tapi untuk apa menangis, karena lukisan langit belum pada saatnya istanaku bergolak.
____________________________________________________
  Cuplikan : Cerita Cinta Dari Negeri Dongeng Ilustrasi : Google Lirik lagu : Gombloh
Cerita fiksi ini didedikasikan untuk bang Faizal Assegaf, yang mungkin malam ini tidak akan bisa ikut meramaikan ruangan ini karena tidak bisa lagi login di rumah sehat Kompasiana. Entah mengapa dan untuk berapa lama.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!