Mohon tunggu...
kirsmasejahteraprigen
kirsmasejahteraprigen Mohon Tunggu... Jurnalis - SMA SEJAHTERA PRIGEN

memiliki hobi traveling ketempat tempat yang mengandung nilai sejarah

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Memanasnya Final Debat Capres 2024 yang Menimbulkan Pro-Kontra

13 Februari 2024   16:25 Diperbarui: 13 Februari 2024   16:49 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Halo, selamat siang teman teman semua. Hari ini pada tanggal 13 Februari 2024 perkenalkan kami dari Anggota KIR SMA Sejahtera Prigen ingin memaparkan Artikel yang berisikan Last Debat Capres yang dilaksanakan pada Hari minggu Tanggal 4 Februari kemarin.

Sebelum kalian memilih Presiden Untuk memimpin Negeri ini, pasti nya kalian harus melihat terlebih dahulu mengenai latar belakang dari masing masing Capres ini, kalian juga harus melihat data nya, jangan sampai kalian termakan Dengan berita HOAX ya. Untuk mengetahui mengenai Data Debat Capres kemarin, maka kami akan menampilkan beberapa data yang diambil dari sumber Narasi News Room, Berikut Rekap fact data debat Capres :

Segmen 1 Kata

"Menurut Prabowo Subianto Kita kekurangan 140.000 dokter"

Fakta

Jumlah dokter di Indonesia pada 2022 adalah 176.110. Untuk memenuhi rasio ideal itu dibutuhkan setidaknya 99.663 dokter. Saat ini rasio dokter 2022: sekitar 0,63 dokter per 1.000 penduduk. Pada Juli 2023, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan Indonesia butuh 120.000 dokter.

Konteks

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin mengatakan, saat ini Indonesia hanya memiliki sekitar 140 ribu dokter aktif. Angka tersebut masih jauh dari presentase jumlah dokter sesuai standar WHO yang idealnya adalah 1 banding 1.000 jumlah penduduk. "WHO memberikan standar jumlah dokter dibanding penduduk itu, 1 banding 1.000. Di negara maju ada yang 3 banding 1.000, atau 5 per 1.000," ujarnya dalam konferensi pers Kemenkes RI,Kamis (2/6/2022).

Segmen 1 Kata

Anies Baswedan Menyebutkan

"Apa masalah hari ini? Bicara jaminan sosial, lebih dari 70 juta orang tidak punya jaminan sosial".

Fakta

Sampai dengan September 2023, jumlah kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan tercatat sebanyak 59,68 juta orang yang terdiri dari sekitar 67,43 persen peserta aktif dan sekitar 32,57 persen peserta non aktif. Target capaian BPJS TK adalah 70 juta peserta pada 2026.

Konteks

Mengenai "lebih dari 70 juta orang tidak punya jaminan sosial". ini menyoroti ketidakcukupan sistem perlindunga sosial yang mencakup aspek seperti asuransi kesehatan, pensiun, dan asuransi kecelakaan kerja. Jaminan sosial adalah komponen kunci dari kerangka kerja untuk pekerjaan yang layak, menawarkan jaring pengaman bagi pekerja dan keluarga mereka dalam situasi seperti sakit, kecelakaan, atau pensiun. Kurangnya jaminan sosial untuk sejumlah besar penduduk mengindikasikan adanya kesenjangan dala kebijakan publik dan implementasi sistem perlindungan sosial di Indonesia.

Segmen 2 Kata (Prabowo Subianto)

"Kami, Prabowo-Gibran, merencanakan ada Dana Abadi Budaya untuk memberi dorongan, dukungan untuk semua aktor-aktor, pelaku-pelaku budaya kita di semua bidang. Ini adalah mutlak bagi kita."

Fakta

Pemerintah Indonesia sudah meluncurkan Dana Indonesia sebagai bentuk dana abadi kebudayaan berdasarkan amanat Undang-undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan. Dana tersebut dialokasikan menjadi Rp 5 triliun pada 2023.

Kata (Ganjar Pranowo)

"Hanya memang, ketika undang-undang sebelumnya mengatur bahwa ada prosentase dari anggaran untuk kesehatan musti diberikan, terpotong kemarin. Rasanya ini musti dikembalikan. Angka 5 sampai 10% menjadi angka yang bisa memastikan, dalam politik kesehatan kita, layanan itu akan jauh bisa lebih baik".

Fakta

Anggaran Kesehatan di APBN

Konteks

Data anggaran dan persentase kenaikannya dari tahun 2020 hingga 2024 memberikan gambaran tentang alokasi dana untuk sektor kesehatan di Indonesia, yang dilihat dari konteks kebijakan dan pengaturan anggaran oleh pemerintah. Komentar tentang kebutuhan untuk mengembalikan persentase anggaran kesehatan ke angka 5 sampai 10% menyoroti beberapa poin penting dalam diskusi tentang politik dan kebijakan kesehatan di Indonesia. Dengan peningkatan signifikan terutama dari 2022 ke 2023. bisa jadi ada upaya untuk mengalokasikan lebih banyak dana untuk kesehatan atau sektor lain yang mendesak.

Segmen 3 (Prabowo Subianto) Kata

"Kami yang mensponsori Undang-Undang disabilitas. Kami termasuk yang mendorong (UUDisabilitas) itu lolos di DPR."

Fakta

Yang terlibat sebagai pengusul UU Disabilitas ke DPR: Komnas HAM, Organisasi Penyandang Disabilitas Jogja, Pokja RUU Penyandang Disabilitas, The Asia Foundation. Peran Gerindra: Fraksi Gerindra mendukung RUU Penyandang Disabilitas untuk masuk ke dalam Prolegnas Prioritas Tahun 2015.

Segmen 3 (Anies Baswedan) Kata

"Semua guru dan dosen di Jakarta, bebas PBB rumahnya."

Fakta

Peraturan Gubernur (Pergub) Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 42 Tahun 2019 mengatur pembebasan seluruhnya sebesar 100% (seratus persen) atas PBB-P2 yang terutang dapat diberikan kepada wajib pajak orang pribadi yang berprofesi sebagai Guru dan Tenaga Kependidikan dan/atau Dosen dan Tenaga Kependidikan Perguruan Tinggi, termasuk pensiunannya. Peraturan ini diperbarui lewat Pergub Nomor 19 Tahun 2021.

Konteks

Kebijakan ini untuk guru dan tenaga kependidikan satuan pendidikan usia dini, dasar dan menengah umum, kejuruan dan/atau keagamaan: serta dosen dan tenaga kependidikan perguruan tinggi tetap/penuh waktu bersatus PNS dan non-PNS.

Segmen 4 (Prabowo Subianto)

Kata

"Kita harus kurangi secara drastis angka kematian ibu yang di negara kita, termasuk 10 negara tertinggi angka kematian ibu pada saat melahirkan."

Fakta

Konteks

Angka Kematian Ibu Indonesia masuk dalam kategori "rendah" menurut UNICEF yaitu 173 kematian per 100.000 kelahiran hidup.

Segmen 4 (Anies Baswedan)

Kata

"Karena kita menyaksikan jumlah kekerasan kepada perempuan luar biasa banyak, tinggi. Catatannya ada 3,2 juta kasus selama 8 tahun terakhir ini. Itu yang tercatat, itu yang terlaporkan."

Fakta

Menurut data Kemen-PPPA yang diinput pada tanggal 1 Januari 2024 hingga 4 Februari 2024 jumlah kasus kekerasan pada perempuan sebanyak 1.719 kasus. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut terdapat total 21.768 kasus kekerasan. terhadap perempuan dan anak (PPA) selama tahun 2023

Segmen 5 (Ganjar Pranowo) Kata

"Apa yang mesti kita lakukan, Pak? Ada kurang lebih 12.000 desa yang masih blankspot, padahal kita ingin mendigitalisasi banyak hal untuk memberikan fasilitas".

Fakta

12.548 desa dan kelurahan yang belum mendapatkan layanan internet atau blankspot baik di wilayah terdepan, terluar dan terpencil (3T) maupun wilayah komersial.

Segmen 5 (Anies Baswedan)

Kata

"15 dari 38 Provinsi belum memiliki rumah sakit Kelas A, ini harus bangun. Kemudian 171 kecamatan di 8 provinsi, ini belum memiliki Puskesmas".

Fakta

Terdapat 70 Rumah Sakit Kelas A yang tersebar di 18 Provinsi berikut ini:

1.Aceh

2.Sumut

3.Sumbar

4.Riau

5.Sumsel

6.Lampung

7.DKI Jakarta

8.Jabar

9.Yogyakarta

10.Jatim

11.Bali

Adapun beberapa Argumen yakni :

Argumen 1 menyatakan bahwa :

1. Paslon 1:

- Beliau ngomongin tentang pendidikan, Perlindungan hak perempuan, dan inklusifitas. Katanya membantu disabilitas itu bukan charity melainkan pemenuhan hak asasi manusia. Kerennya di debat kemarin beliau juga mempraktekkan bahasa isyarat di debat kemarin sebagai bentuk inklusi.

2. Paslon 2:

- Konsisten dengan visi misi utama yakni beliau ngomongin tentang program perbaikan gizi dan program makan siang gratis. Problem solvingnya dengan program makanan bergizi bisa menyelesaikan banyak problematika diantaranya stunting di usia balita dan kurang gizi di masa pertumbuhan. Disamping itu, program yg disampaikan beliau juga akan membantu UMKM di daerah sekitar untuk meningkatkan penghasilan dan pemasukan dari UMKM yg ada. Berikutnya, beliau juga menyampaikan ingin membangun 3 juta rumah buat membantu masyarakat Indonesia, dan mau membangun 300 fakultas kedokteran, karena beliau berkeyakinan bahwa Indonesia masih kekurangan tenaga kedokteran.

3. Paslon Ketiga (Ganjar) :

- Beliau menyampaikan tentang pentingnya pendidikan dan lapangan kerja yg merata. Beliau juga menyampaikan program tentang internet gratis dan pentingnya kekuatan internet untuk memajukan industri di Indonesia.

Dari debat kemarin poin paslon yg pro atau sama sepakat:

Paslon 1 & 3 (Pro):

Pak Anies dan Pak Ganjar konsisten menyampaikan tentang bansos. Intinya bansos itu harus diberikan sesuai kebutuhan penerima. Bukan kebutuhan si pemberi.

Paslon 2 & 3 (Kontra) :

- Pak Ganjar menyatakan tidak setuju dengan program makan dan susu gratis yg disampaikan oleh Pak Prabowo dikarenakan target Pak Prabowo adalah mengatasi stunting. Sedangkan Pak Ganjar berpendapat bahwa Stunting harus diselesaikan sedari bayi masih dalam kandungan jadi yg diperhatikan yakni kesehatan ibu hamil dan bayi yg akan lahir dan setelah lahir.

Poin kontra ini sebenarnya blunder dari Pak Ganjar menurutku. Karena kenapa? Pak prabowo dan Gibran sudha menyampaikan bahwa program makan dan susu gratis ini tidak hanya untuk pelajar yg sudah bersekolah saja Tetapi, untuk ibu hamil dan balita pula.

(kirsmastraprigen)
(kirsmastraprigen)

Adapun beberapa pendapat lain dari Netizen yakni :

Argumen 2 menyatakan bahwa:

"Dilihat dari masing capres yg menurut saya dari cara berbicara, cara menanggapi itu lebih unggul di capres nmr urut 01 dan 03, knp? Karna mereka itu masih dalam satu kesatuan dan ga melenceng dari konsep yg udh diberikan, sedangkan pak prabowo melenceng jauh dari konsep yg udh diberikan, pak anies sama pak ganjar ngomongin apa dia malah ngebahas hal lain".

Argumen 3 menyatakan bahwa :

" Debat capres kali ini menurut sy lebih "sehat" daripada yang sebelum-sebelumnya. kali ini gak banyak yang ngawur, gak banyak "gimmick" juga, gak banyak senggol-senggolan. tapi terkhusus paslon no. 2 ada kritikan dari saya,terlebih tentang gagasannya yang menonjol selama debat tadi, "memberi makan gratis". nah, gimana pengaplikasiannya? teknisi pelaksanaannya? gak dijelasin di situ. ngasih makan setiap hari kah? hmmm, yakiinnn? kalau ngasih makan sebulan sekali sih realistis tapi gak mecahin masalah rakyat yang kurang gizi. coba yang gelandangan gimana? yakali makan cuma sebulan sekali. bagi aku, gagasan makan gratis ini kurang mengesankan karena faktor kesehatan masyarakat itu bukan cuma dari pola makan. paslon 2 ini terlalu spesifik solusinya, jadi berat sebelah. belum lagi tadi sempat ada adegan capres no. 2 ini mengoreksi pertanyaan, padahal pertanyaan yang awal itu udah dijawab sama capres no. 3. kok bisa ngoreksi pertanyaan yang udah dijawab gitu? yaaaahhh kira-kira begitu. lebih kondusif".

Argumen 4 menyatakan bahwa :

"Menurut saya tentang debat pada tadi malam membahas visi dan misi. Saya merasakan betul apa yang dibilang oleh Anis mengenai ketimpangan.dan beliau saya anggap akan berhasil mengatasi ketimpangan yang sudah terjadi,tidak hanya mengenai ekonomi tapi juga kebebasan beragama-budaya-pendidikan dan juga kebebasan berpendapat. Visi dan misi pada awal debat adalah isi otak dan gagasan setiap Paslon,janji dan harapan yang ditebar oleh para Paslon untuk memenuhi janji dan harapan yang ditebar, untuk memenuhi janji tersebut justru membutuhkan biaya yang sangat besar,biaya tersebut berasal dari rakyat lebih tepatnya pajak."

Argumen 5 menyatakan bahwa ia pro terhadap salah satu Calon Presiden. Adapun argumen yang ia sampaikan yakni :

"Insyaallah Pak Prabowo Subianto menjadi presiden seluruh rakyat Indonesia (presiden semua golongan baik pendukung maupun yang tidak mendukung) Pak Prabowo ingin menyejahterakan rakyat Indonesia, aman, Adil, makmur bagi seluruh rakyat Indonesia. Pak Prabowo juga ingin merangkul paslon 1 dab Paslon 2 untuk menyejahterakan rakyat Indonesia. Program program paslon 1 dan paslon yang bagus jg akan di terima oleh pak Prabowo untuk menyejahterakan rakyat Indonesia. Indonesia makin sejahtera, maju dan Indonesia jaya. Insyaallah Pak Prabowo memberikan terbaik untuk seluruh rakyat Indonesia Terimakasih."

Argumen 6 menyatakan argumen nya bahwa ia netral terhadap beberapa calon presiden, adapun Argumen yang ia sampaikan yakni :

"menurut saya debat capres kemaren masi kurang karena hanya menanggapi jawaban dari setiap paslon. tanggapan saya tentang semua capres :

Paslon 1 = terlalu banyak melontarkan janji untuk masyarakat yang belom tentu dilaksanakan dan hanya ingin menguasai pemerintahan Indonesia saja.

Paslon 2 = sedikit arogansi tetapi sangat tegas dalam membawakan visi misinya menjadi calon presiden dan terlihat masih bisa untuk melaksanakan janji nya.

Paslon 3 = meskipun memberikan ruang untuk rakyat atau aspirasi kepada rakyat dia hanya mencari aman untuk dirinya sehingga hal yang dicari tidak terlihat."

dari artikel yang kami paparkan tersebut dapat di simpulkan bahwa capres yang visi misinya terealisasi adalah capres no 02 karena hal tersebut sesuai dengan problematika kita saat ini.

(kirsmastraprigen)
(kirsmastraprigen)

Dan siapapun yang nanti nya akan menjadi Presiden Republik Indonesia 2024, dapat memberikan perubahan besar terhadap Indonesia. Pilihlah Capres yang sesuai dengan kriteria mu, Berbeda pilihan itu boleh tapi jangan sampai karna berbeda pilihan kita menjatuhkan Paslon lain nya. Salam politik damai, Bebaskan suara mu tentukan pilihan mu dan jangan sampai Golput ya!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun