Mohon tunggu...
Kinkin Nilamanjani
Kinkin Nilamanjani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi: Memasak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

G30S PKI Menjadi Catatan Hitam Bangsa Indonesia

8 Oktober 2022   16:17 Diperbarui: 8 Oktober 2022   16:38 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Mayor Jenderal Mas Tirtodarmo Haryono

Mayor Jenderal Siswondo Parman

Brigadir Jenderal Donald Isaac Panjaitan

Brigadir Jenderal Sutoyo Siswomiharjo

Para jendral tersebut diculik lalu dihabisi bahkan ada juga yang dibunuh dirumahnya sendiri disaksikan oleh keluarga anak dan istri mereka.

Kemudian setelah dibunuh secara brutal mayat para jendral tersebut dimasukkan kedalam sebuah lubang yang ukurannya tidak besar namun didalam nya menampung banyak para jendral kita. Yang biasa kita kenal dengan sebutan lubang buaya.

Adapun Panglima TNI AH Nasution yang menjadi sasaran utama berhasil kabur dan meloloskan diri. Alasan Perwira AH Nasution menjadi sasaran utama pembunuhan PKI adalah karena Perwira AH Nasution merupakan menteri pertahanan dan keamanan, dan kepala staf angkatan bersenjata, yang dikenal sangat menentang PKI. 

Dengan banyaknya jendral dan perwira tinggi yang terbunuh oleh PKI dan peristiwa ini sangat tragis tentu perlu ditindak lanjuti secara cepat oleh presiden Soekarno saat itu, Panglima Kostrad, Mayjen Soeharto bergerak cepat, memadamkan pemberontakan. Perburuan pada para pelaku G30S dilakukan cepat. PKI dinyatakan berada di balik gerakan pengambil alihan kekuasaan dengan kekerasan. 

Para tokohnya diburu dan ditangkap. Sebagian tokoh PKI diadili di Mahkamah Militer Luar Biasa (MAHMILUB), sebagian dijatuhi hukuman mati. Ketua PKI, DN Aidit yang dituding merancang gerakan ini bersama ketua biro chusus PKI, Sam Kamaruzzaman ditangkap, dan dibunuh. 

Terjadi penangkapan besar-besaran terhadap para anggota atau siapa pun yang dianggap simpatisan atau terkait PKI, atau organisasi-organisasi yang diidentikan komunis, seperti Lekra, Cgmi, Pemuda Rakyat, Barisan Tani Indonesia (BTI), Gerakan Wanita Indonesia (Gerwani). Satu persatu pki ditangkap dan ditumpas secara tuntas oleh badan yang berwenang saat itu.

Dalam sejarah diatas, perlu diketahui bahwa banyak yang menentang ideologi komunisme karena komunisme dianggap bertentangan dengan sila ketuhanan, komunisme dianggap membunuh rasa nasionalisme dianggap membunuh rasa nasionalisme karena dalam paham komunis semua hal diatur oleh negara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun