"Coach!" panggilnya pelan. Pak Iyong menghentikan langkahnya, laki-laki muda itu berbalik. Senyum ramah mengembang menyambut anak asuhnya. Abimanyu mendekat, menyampaikan permintaan maaf dengan sopan. Pak Iyong mengangguk mengerti, menepuk pundak Abimanyu pelan, lalu berbalik melanjutkan langkahnya. Abimanyu melepas kepergian pelatihnya dengan membungkuk sopan.
    Sesaat kemudian, Boim dan Petra menghampirinya, membawa serta semua bola dan tas milik Abimanyu. Ketiganya berjalan meninggalkan lapangan yang sudah sepi.
(Bersambung)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H