Dan tentunya, kehadiran sekolah ini menjadi langkah awal bagi Jawa Tengah dalam menyusutkan angka kemiskinan melalui pendidikan gratis.
Namun apakah basis sekolah ini menganut sistem zonasi seperti sekolah negeri pada umumnya?
Jawabannya TIDAK. Sekolah ini tak terikat dengan aturan zonasi. Bagi mereka yang yang memiliki tekad kuat untuk belajar, bisa mendaftarkan diri serta memilih jurusan sesuai bidang minat.
Sepanjang tahun 2017 hingga 2023, SMK N Jateng telah berhasil meluluskan 1.837 siswa berprestasi. 80% diantaranya, kini telah terserap didunia kerja. Bahkan, para siswa ini banyak diterima bekerja diperusahaan-perusahaan bonafid, baik didalam negeri maupun mancanegara.
Nah, itulah beberapa gagasan yang telah Ganjar realisasikan, bukan sekedar omongan yang hanya menggantung dibibir semata.
Sejatinya pemimpin yang benar-benar bisa memimpin, tak perlu banyak basa-basi dan hanya mengandalkan ilmu retorika saja. Tapi perlu juga dengan menyuguhkan hasil nyata yang tentunya bisa dimanfaatkan oleh warganya.
Jadi, akankah mereka para oknum yang gemar menafikan kinerja Ganjar masih tetap getol dalam menghinanya? Jawabannya sudah pasti, sebab itulah tugas mereka, yakni menyebar ujaran kebencian.
Orang-orang semacam itu akan tetap ada sepanjang masa. Jadi, tinggal bagaimana cara kita pandai dalam memilah-milah antara mana yang benar dan mana yang salah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H