Nasihat yang diucapkan tak lain adalah "ora ninggalake kabudayan", sahut si pemimpin Jateng.
Jarang kutengok seorang pejabat melek akan kelestarian budaya. Walaupun diriku juga tak begitu mengikuti arus kebudayaan. Tapi jarang mata bulatku ini melihat pejabat yang menjaga kebudayaan dan mau bermain peran selain beliau.
Semakin nyaliku tertantang untuk terus merogoh lebih dalam sisi budaya yang dimiliki gubernur Jateng ini. Semakin semangat jari-jari tanganku mengulik informasi mengenai Mantan DPR RI ini.
Kutemukan fakta menarik lain darinya. Dari beberapa artikel resmi yang kubaca, suhunya jateng ini bisa mengumpulkan budaya senusantara dalam satu kota dengan waktu yang sama pula.
"bukan maen nih gubernur" ucap kekagumanku. Emang beneran hebat nih pejabat yang dinantikan rakyat untuk menjadi pemimpinnya.
Entah seberapa besar perjuangan beliau ini sampai bisa mengumpulkan berbagai macam kebudayaan indonesia dalam satu tempat dan satu waktu.
Berbagai macam pertunjukan budaya yang ditampilkan bisa disimak penonton yang menghadiri acara tersebut.
Bermacam-macam tarian dari berbagai daerah dapat disuguhkan dengan baik. Sehingga akan semakin banyak masyarakat tau akan keberagaman budaya indonesia yang beraneka ragam ini.
Semakin aku mengulik berita tentang dirinya, semakin takjub mata ini melihat semangat juang beliau dalam menjaga serta melestarikan budaya.
Lelaki yang sudah tak muda itu saja masih semangat dan selalu ikut serta dalam urusan budaya Indonesia. Masak kita sebagai generasi muda tak bisa mengikuti jejak orang hebat ini.
Pantas saja kakekku marah jika anak muda sepertiku tak menghormati budaya, walaupun Cuma menganggap risih suara gamelan. Tapi itu salah satunya karena kita tak menghargai budaya.