Keempat, Allah dan Malaikat bersholawat.
Dari hadits Abu Sa'id Al-Khudri RA berkata : Rasulullah SAW bersabda : "Keutamaan sahur sepenuhnya mengandung berkah. Maka itu, jangan kalian meninggalkannya meskipun kalian hanya meminum seteguk air karena Allah dan malaikat bershalawat untuk mereka yang bersahur," (HR. Ahmad).
Kelima, pembeda umat terdahulu.
Dari hadits Amru bin Al Ash berkata : Rasulullah SAW bersabda : "Pembeda antara puasa kita dengan puasanya Ahli Kitab ialah makan sahur," (HR. Muslim).
Keenam, membangun kebersamaan dan kasih sayang. Berkumpul dengan keluarga, kerabat, atau teman menikmati waktu bersama saat sahur dapat memperkuat ikatan emosional dan memperdalam kasih sayang.
Ketujuh, meningkatkan disiplin dan manajemen waktu. Dengan sahur, seseorang mampu menyesuaikan aktivitas yang berbeda dengan hari-hari sebelum memasuki bulan ramadan. Oleh sebab itu, seseorang yang mengistimewakan waktu sahur berarti disiplin terhadap waktu dan mampu mengaturnya dengan baik antara waktu ibadah, pekerjaan, maupun aktivitas lainnya.
Aktivitas Positif dan Produktif
Adapun penulis sampaikan beberapa aktivitas positif dan produktif yang dapat dilakukan setelah sahur, diantaranya :
1. Sholat Tahajjud
Jeda setelah santap sahur dapat dimanfaatkan seseorang untuk melaksanakan sholat malam dengan fokus, khusyu', tumakninah, dan tidak terburu-buru.
2. Membaca Al-Qur'an