Maka ketika anak-anak harus belajar di rumah, bukannya menjadi solusi, justru menjadi masalah baru di rumah. Karena para orang tua sadar diri, kami bukanlah seorang guru (digugu, ditiru).Â
Orang tua justru sering menemui kesulitan ketika mengajari anaknya sendiri. Bisa jadi karena faktor kedekatan. Sehingga si anak tak ada rasa canggung, ia tetap saja manja atau bahkan membandel. Di sisi lain sosok guru yang biasa anak dapati di sekolah, tak dijumpai pada sosok orang tuanya.Â
Entah sampai kapan belajar di rumah akan terus diterapkan. Para orang tua sudah tak tahan. Ingin segera Corona hilang dari keadaan. Kembali semula, anak belajar di sekolahan. Orang tua pun tak ada beban.
Imam Chumedi, KBC-28
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H