Bisa-bisa, pasare diisolasi, ditutup! Sing rugi sekabehane. Mugane, Maskere denggo, maskere didenggo. Pan mangkat pasar, mbuh pan lunga-lunga, aja klalen nganggo masker, wisuh nganggo sabun, jaga jarak, ora usah panik, karo sing akeh donga maring Sing Kuasa".
Kapolsek dan beberapa personilnya pun ikut aktif menyosialisasikan himbauan Kapolri perihal poin-poin pencegahan virus Corona di beberapa pasar lewat mobil Patrolinya. Sesekali diputar iklan layanan masyarakat tentang penanganan Covid 19 lewat pengeras suara mobil Patroli.
Di beberapa perempatan, seperti di  perempatan desa Keboledan, Kupu, Dumeling dan Perempatan arah menuju Sawojajar, Muspika Wanasari menyempatkan diri turun dari mobil menghimbau warga yang masih berkerumun, seperti para tukang becak, tukang ojek dan pedagang agar menjaga jarak dan wajib memakai masker dalam beraktifitas. Beberapa masker pun dibagikan kepada mereka.
Menurut Nuruddin, setelah aksi pagi ini, kecamatan Wanasari berencana akan mengadakan sosialisasi dan pembagian masker kembali. Tetapi lebih menyasar pada komunitas-komunitas yang ada di kecamatan Wanasari. Dan terdekat, segera akan dicanangkan satu desa atau satu rw tertentu, sebagai desa percontohan, wajib pemakaian masker bagi warganya.
Imam Chumedi, KBC-028
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H