Mohon tunggu...
Khristi Rachma Puspita
Khristi Rachma Puspita Mohon Tunggu... Guru - Masih belajar menulis

Penyair

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sayap-Sayap Perjuangan

14 Desember 2024   14:04 Diperbarui: 14 Desember 2024   14:04 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

kau hanya bisa menganggapku

kupu-kupu taman kota

terbang rendah di antara bunga-bunga

cantik dan indah

lalu hilang di balik semak-semak

meninggalkan ingatan tentang kepak sayap

yang tak akan berhenti bergerak

waktu berdetik berdetak

di dadaku tertanam jiwa merdeka

perjuangan tanpa suara

tanpa senjata

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun