Aura wajah kelembutan
Meski tubuhmu rebah di alas tikar usang
Dan saremu hari itu terusik mimpi penuh air mata
Sedang matahari tlah kuculik dari bening matamuÂ
Temani jejak-jejak jiwaku di setapak hidup
Ibu
Toh uripmu sebagai wong alit
Abdi dalem negara
Tak sama seperti ceruk berisikan intan permata
Lalu dengan mudah terjual
Bergelimang mata uang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!