1. Gerakan #koinsastra Peduli #PDSHBJassin tidak dimaksudkan untuk mempermalukan atau menjatuhkan pihak mana pun. Semata karena cinta.
2. #koinsastra bukan pula ditujukan menyindir atau menohok Pemerintah, Yayasan, Pengelola #PDSHBJassin. Tapi karena peduli peradaban bangsa.
3. #koinsastra adalah wujud cinta dan kepedulian rakyat Indonesia terhadap masa depan peradaban bangsanya.
4. #koinsastra murni gerakan kepedulian yang dilatari oleh rasa cinta pada #PDSHBJassin. Tak ada muatan atau niatan lain, apalagi aroma politik.
5. Jika pihak Pemerintah tersindir atau tersinggung karena geliat gerakan #koinsastra, semoga lahir kebijakan baru yang lebih peduli.
6. Gerakan #koinsastra digagas untuk menampung lebih banyak lagi partisipasi rakyat. Koin hanyalah simbol, cinta adalah segalanya.
7. Gerakan #koinsastra dirancang untuk menggugah kepedulian masyarakat terhadap keberadaan dan keberlangsungan #PDSHBJassin.
8. Oleh karena dasarnya adalah cinta, maka Gerakan #koinsastra semata tanda bakti bagi dokumentasi sastra Indonesia. Tak lebih, tak kurang.
9. Layaknya gerakan lain, Gerakan #koinsastra pun menuai pro-kontra. Lumrah saja, tapi peduli tak semata lewat kata-kata, kadang butuh aksi.
10. Gerakan #koinsastra adalah wujud mimpi anak bangsa untuk memiliki pusat dokumentasi sastra yang terus bernyawa dan bertumbuh.
11. Gerakan #koinsastra adalah kristal hajat rakyat untuk meneruskan cita-cita luhur Bapak HB Jassin. Jika bukan kita, siapa lagi?