Model pembelajaran ProblemBased Learning berlandaskan konstruktivisme dan mengakomodasi keterlibatan peserta didik  dalam belajar serta terlibat dalam pemecahan masalah kontekstual. Model pembelajaran ini mengaitkan pembelajaran dengan situasi kehidupan nyata. Kelebihan dari model pembelajaran ini adalah pembelajaran mampu meningkatkan minat belajar siswa, baik minat belajar di dalam maupun di luar kelas dan mampu  meningkatkan pemahaman siswa. Problem Based Learning juga meningkatkan motivasi belajar siswa, dimana siswa dapatmembangun pemahaman dan pengetahuan mereka sendiri(Magdalena, dkk, 2014:163 dalam Rosdiana, 2017)
Problem Based Learning merupakan model pembelajaran yang dirancang secara inovatif  dan revolusioner agar peserta didikÂ
mendapat pemgetahuan penting yang membuat mereka mahir dalam memcahkan masalah, memiliki model belajar sendiri, dan memiliki kecakapan dalam berpartisipasi dalam tim. Proses pembelajarannya menggunakan pendekatan yang sistematik untuk memcahkan masalah atau menghadapi tantangan yang diperlukan dalam kehidupan sehari hari.(Mulyasa, 2016:132)
Ciri ciri strategi PBL menurut Baron adalah (1) menggunakan permasalahan dalam dunia nyata, (2) pembelajaran dipusatkan pada penyelesaian masalah, (3) tujuan pembelajaran ditentukan peserta didik (4) pendidik berperan sebagai fasilitator. Kemudian "masalah" yang digunakan menurutnya harus relevan dengan tujuan pembelajaran mutakhir dan menarik , berdasarkan informasi yang luar; terbentuk secara konsisten dengan masalah lain dan termasuk dalam dimensi kemanusiaan. (dr ir Rusmono M.Pd, 2012:74)
Pemilihan Media dan Alat Peraga
Untuk mendukung keberhasilan penerapan Model pembelajaran PBL (Problem Based Learning) tipe Active Learning maka perlu diikuti dengan pemilihan media pembelajaran dan alat peraga yang tepat dan sesuai dengan karakteristik peserta didik.
- Pembuatan media power point, dimulai dari mempelajari materi yang akan dibuat medianya. Kemudian guru merancang desain yang menarik dengan menambahkan gambar gambar dari internet yang berkaitan dengan materi.
- Sumber daya yang dibutuhkan pendidik untuk membuat media pembelajaran adalah pengetahuan pendidik dalam pembuatan media dan pengoperasian media. Sarana yang digunakan antara lain laptop, LCD Proyektor dan jaringan Internet
Persiapan Pembelajaran
Pada langkah ini guru mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan kegiatan pembelajaran, seperti
- RPP
- Bahan Ajar
- Lembar Kerja Peserta didik
- Presentasi power point
- Alat dan Bahan lain yang relevan.
Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran dilakukan pada hari Selasa 13 September 2022 di kelas XII MIPA 1 pada mata pelajaran sejarah Indonesia. Kegiatan belajar dan mengajar mengacu pada Perangkat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dirancang sebelumnya, menggunakan model Project Based Learningtipe Active Learninguntuk menyelesaikan permasalahan dalam diskusi kelompok. Kegiatan pembelajaran terdiri dari pendahuluan, kegiatan inti dan penutup.
Pendahuluan