Mohon tunggu...
Kholid Diyah
Kholid Diyah Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tantangan Globalisasi bagi Remaja Ulul Albab

22 April 2018   13:22 Diperbarui: 22 April 2018   13:24 442
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

OK, sebelum kita menyelam lebih dalam mengenai tantangan globalisasi, apa sih sebenarnya globalisasi itu?

Yups, globalisasi bisa diartikan sebagai proses dimana batas-batas dalam suatu negara menjadi bertambah sempit karena adanya kemudahan dalam berinteraksi satu sama lain. Yang awalnya berkomunikasi dengan saudara beda kota saja susah, harus langsung bertemu, sekarang jangankan beda kota, belahan dunia saja sudah sangat mudah untuk berkomunikasi satu sama lain. Enak to? Mantap to?

Namun teman-teman, jka kita tidak bisa memilah dan memilih langkah tersebut, maka globalisasi akan menjadi momok tersendiri bagi remaja muslim khususnya remaja ulul albab.

Karena pada globalisasi tidak hanya dampak positif saja, namun juga ada dampak negative yang bisa saja kita terjerumus ke dalamnya. Na'udzubillahi min dzalik.

Sahabat mahasantri yang InsyaaAllah selalu dalam lindungan Allah,

Banyak sekali dampak positif dari globalisasi, yang salah satunya wawasan ilmu pengetahuan para remaja muslim menjadi lebih luas, sangat luas bahkan super duper luas, kok bisa? Ya, bagaimana tidak? Dengan bantuan internet kita dapat mengakses apapun dengan mudah, apalagi ilmu pengetahuan. Teman-teman tinggal buka tuh gadget, klik klik klik, dapet deh yang dicari, mudah bukan?

Namun, dampat dari globalisasi terkadang bagaikan monster yang menjelma sebagai malaikat jika para remaja tidak bisa menyaring mana yang baik dan mana yang kurang baik. Dampak globalisasi juga bagaikan obat, baik untuk dikonsumsi akan tetapi mampu merusak jika berlebih.

Jika kita tidak bisa memilih langkah, bagaimana nasib para remaja generasi penerus bangsa? Mampukah kita menjadi remaja Ulul Albab?

Allah SWT berfirman dalam Surah Al-An'am ayat 44

"Maka, ketika mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kamipun membukakan semua pintu kesenangan untuk mereka"

Hadirin yang berbahagia,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun