Mohon tunggu...
Khoirunnisa Prasetyawati
Khoirunnisa Prasetyawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta

Mahasiswa Hukum Ekonomi Syariah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pernikahan Dini di Lereng Merapi dan Sumbing

4 Desember 2022   08:56 Diperbarui: 4 Desember 2022   08:57 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Perkembangan isu pernikahan dini dalam masyarakat saat ini yaitu rentan terjadi perceraian yang meningkatnya angka perceraian karena adanya pernikahan dini. Ketika terjadi perceraian dampaknya bukan hanya akan terasa pada suami istri tersebut. Dampaknya juga akan dirasakan oleh anak mereka serta keluarga-keluarga mereka. 

Hal yang memicu dalam perceraian pada pernikahan usia dini dapat dikarenakan akibat dari belum terlalu matang usia mereka ketika melangsungkan pernikahan. Mereka yang menikah pada usia dini hanya memikirkan bahwa dapat hidup dengan orang yang dikasihi dan disayangi setiap hari tanpa memikirkan tanggung jawab yang begitu besar setelah pernikahan.

Ketika dilangsukan pernikahan dini mereka juga harus memikirkan adanya biaya hidup yang akan mereka gunakan kedepannya. Hal ini menyebabkan kebutuhan diri sendiri bagi pasangan suami istri menjadi berkurang dan selalu berpikir bagaimana mencukupi semuanya dalam usia pernikahan dini ini. Hingga terkadang hal tersebut yang memicu perceraian dari keduanya dikarenakan faktor ekonomi yang tidak dapat mencukupi sehingga terjadi cekcok setiap hari. Prahara rumah tangga seperti itulah nantinya akan rawan terjadi perceraian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun