Mohon tunggu...
KHOIRUNNISA
KHOIRUNNISA Mohon Tunggu... Guru - GURU KELAS SDN 170/I KEHIDUPAN BARU

Hobi : Membaca dan Memasak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peningkatan Hasil Belajar Matematika Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Berkirim Salam dan Soal di SDN 170/I Kehidupan Baru

1 Desember 2023   09:31 Diperbarui: 1 Desember 2023   10:13 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

PENDAHULUAN

Matematika sebagai salah satu mata pelajaran di sekolah dinilai cukup memegang peranan penting dalam membentuk siswa menjadi berkualitas, karena matematika merupakan suatu sarana berpikir untuk mengkaji sesuatu secar logis, kritis, rasional dan sistematis serta melatih kemampuan peserta didik agar terbiasa dalam memecahkan suatu masalah yang ada di sekitarnya sehingga dapat mengembangkan potensi diri yang dimiliki siswa. Namun kenyataan yang terjadi di lapangan saat ini, ternyata pembelajaran matematika masih dianggap sulit dipahami, bersifat abstrak, menjemukan dan membosankan, sehingga tidak sedikit siswa yang mengalami kesulitan dalam memahaminya. 

Dari kesulitan siswa dalam mempelajari matematika terlihat bahwa pelajaran matematika bergantung dengan bagaimana cara guru mengajarkan mata pelajaran ini kepada siswa. Guru dapat mengubah rasa takut siswa terhadap pelajaran matematika dengan mengusahakan dalam penyampaian materi pelajaran membuat siswa senang, sehingga membangkitkan motivasi siswa, keaktifan serta hasil belajar siswa.Materi operasi hitung pengurangan bersusun mulai diajarkan di kelas II, materi ini sangat penting penerapannya dalam kehidupan sehari-hari siswa. 

Pada materi pengurangan bersusun teknik meminjam siswa mengalami kesulitan. Hal ini dikarenakan beberapa hal seperti; (a) Guru kurang tepat dalam memilih dan menggunakan model dan media pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik materi dan karakteristik siswa, (b) Guru kurang melibatkan siswa dalam proses pembelajaran, (c) Pembelajaran kurang menarik dan monoton membuat siswa tidak termotivasi saat belajar,(d) guru belum memanfaatkan alat peraga dan teknologi yang dapat memotivasi siswa, (e) Rasa percaya diri siswa masih rendah dalam menyampaikan ide dan pikirannya, (f) hasil belajar siswa rendah

Praktik pembelajaran ini menurut saya penting untuk dibagikan karena saya kira  banyak rekan guru lain yang mengalami permasalahan yang sama dengan permasalahan yang saya alami. Sehingga praktik ini diharapkan  selain memotivasi diri saya sendiri juga diharapkan bisa menjadi referensi atau inspirasi bagi rekan guru yang lain.

Saya yang berperan sebagai guru mempunyai tanggung jawab  untuk melakukan proses pembelajaran ini  secara efektif. Dengan menggunakan metode, media, dan model pembelajaran serta instrumen penilaian  yang tepat dan inovatif sehingga tujuan pembelajaran dan hasil pembelajaran siswa bisa tercapai sesuai dengan yang diharapkan.

PEMBAHASAN

Menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe berkirim salam dan soal dalam pembelajaran matematika khususnya pada materi pengurangan merupakan pendekatan yang efektif untuk meningkatkan pemahaman dan hasil belajar siswa yang mengalami kesulitan belajar. Untuk mengatasi tantangan dari permasalahan yaang dihadapi ada beberapa langkah yang dilakukan guru agar dapat meningkatkan pemahaman siswa yang mengalami kesulitan belajar materi pengurangan bersusun adalah:

Guru membagi peserta didik ke dalam 3 kelompok heterogen, masing-masing kelompok beranggotakan 4-5 orang.

Guru menjelaskan tugas kelompok

Guru menjelaskan rubrik penilaian kinerja kelompok

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun