Mohon tunggu...
KHOIRUNNISA
KHOIRUNNISA Mohon Tunggu... Guru - GURU KELAS SDN 170/I KEHIDUPAN BARU

Hobi : Membaca dan Memasak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pembelajaran Menyenangkan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Berkirim Salam dan Soal dengan Bantuan Papan Pengurangan

21 November 2023   19:54 Diperbarui: 21 November 2023   19:58 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media Papan Pengurangan, dokpri

Pendidikan adalah aset besar dari kemajuan suatu negara. Pendidikan sekolah dasar menjadi pondasi awal dari pendidikan sekolah lanjutan. Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang diajarkan di semua jenjang pendidikan. Namun sayang mata pelajaran matematika masih terkesan menakutkan dan membosankan bagi sebagian besar peserta didik. Pentingnya seorang guru melakukan inovasi pembelajaran matematika agar persepsi peserta didik terhadap matematika tak lagi demikian. Dalam masa Pendidikan Profesi guru yang sedang dijalankan, penulis mencoba melakukan inovasi pada mata pelajaran matematika dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe berkirim salam dan soal dengan bantuan media papan pengurangan.

1. Model Pembelajaran Kooperatif tipe berkirim salam dan soal

Lie (2010: 58) berpendapat bahwa teknik berkirim salam dan soal adalah suatu pembelajaran di mana siswa secara berkelompok membuat salam dan soal untuk dikirimkan kepada kelompok lain serta mengerjakan soal kiriman dari kelompok lain. Adanya salam atau yel-yel dalam kegiatapembelajaran tentunya dapat menciptakan suasana pembelajaran menjadi meriah dan menyenangkan bagi siswa.

Adapun langkah-langkah penerapan teknik berkirim salam dan soal menurut Sugiyanto (2010: 45-6), yaitu sebagai berikut:
a.Guru mengelompokkan siswa menjadi beberapa kelompok yang masing masing kelompok beranggotakan 4-6 siswa.
b.Setiap kelompok ditugasi untuk menuliskan beberapa pertanyaan yang akan dikirim ke kelompok lain. Guru dapat mengawasi dan membantu memilih soal-soal yang tepat.
c. Masing-masing kelompok menyampaikan salam yang telah dibuat bersama kelompoknya sebagai identitas kelompoknya.
d.Setiap kelompok mengirimkan salah satu anggota kelompoknya untuk menyampaikan soal kepada kelompok lain sesuai dengan perintah dari guru.
e.Setiap kelompok berdiskusi untuk mengerjakan kiriman soal dari kelompok lain.
f. Setelah selesai, jawaban masing-masing kelompok dicocokkan dengan jawaban kelompok yang membuat soal.
g. Guru mengevaluasi hasil diskusi siswa dalam membuat dan menjawab soal.

2. Media Konkrit (Papan Pengurangan)

Mutoharoh (2018) menjelaskan media konkret adalah alat yang dijadikan sebagai perantara atau pengantar informasi yang digunakan oleh pengajar untuk disampaikan kepada siswa dengan menggunakan alat yang benar-benar nyata, dapat dilihat, diraba, dipegang, dan digunakan oleh siswa.

Media Papan Pengurangan adalah media pembelajaran berjenis Alat Permainan Edukatif (APE) berbentuk papan yang terbuat dari kardus atau kertas karton dengan bantuan tutup botol bekas sebagai alat untuk menggeser angkanya. Media yang digunakan mengacu pada pembelajaran Matematika pada materi penjumlahan dan pengurangan.

Adapun langkah-langkah penggunaan media papan pengurangan sebagai berikut:

1. Tulislah angka yang terdapat pada soal sesuai dengan kolom nilai tempatnya (puluhan dan satuan)

2.Mulailah mengurangkan bilangan yang terdapat pada kolom satuan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun