Aku merasakan luka anak yatim piatu yang di tinggal ayah dan bunda
Puisimu tarian aksara luka
Membawa aku menuju disudut-sudut kelopak mata meleleh
Hingga akhirnya jatuh juga air mata yang telah lama kusimpan rapat-rapat di sudut jiwa atmaku
Membuat hati trenyuh
Lalu aku mencoba membalas puisimu
Tetaplah tegar
Tuhan akan selalu menyertai orang-orang yang sabar dan ikhlas
Kuberdo'a semoga Tuhan memberi cahaya kebahagiaan di hatimu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!