Mohon tunggu...
Khoeri Abdul Muid
Khoeri Abdul Muid Mohon Tunggu... Administrasi - Infobesia

REKTOR sanggar literasi CSP [Cah Sor Pring]. E-mail: bagusabdi68@yahoo.co.id atau khoeriabdul2006@gmail.com HP (maaf WA doeloe): 081326649770

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Pendidikan Berbasis Pancasila

4 Desember 2024   00:42 Diperbarui: 4 Desember 2024   00:50 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi Dialog Ponco-Silo: Pancasila dan Pendidikan. freepik.com

OLEH: Khoeri Abdul Muid

Soal nasib. Meski bagai langit- bumi. Ponco dan Silo merupakan teman berkelindan. Teman sinorowedi. Teman securahan hati.

Berlatarbelakang yang lain. Pendidikan Ponco mandeg sampai jenjang SMA. Sementara Silo berkesempatan mengenyam ilmu di IKIP Yogyakarta hingga S-3.

Beruntung mereka bekerja dalam lingkungan yang sama. Silo meskipun masih muda sudah dipercaya menjadi asisten Bupati. Sementara Ponco, pasukan Satpol PP. Sehingga hampir saban hari pasca-bekerja. Ponco dan Silo mengistiqomahkan kebiasaan lama. Kongko-kongko. Ngopi-ngopi. Tapi no smoking.

Sebenarnya, saat di SD, rangking Ponco lebih baik dari Silo. Sehingga meski senjang taraf pendidikannya, tapi Ponco mampu mengimbangi Silo saat bergulat pikir dalam 'guyon maton' mereka. Ya. Mereka sering berdiskusi soal apa saja. Se-mood mereka. Asiknya, dua-duanya hoby membaca buku-buku tebal dan menulis di blog "Nitizen_Bersatu".

Kali ini mereka berdiskusi tentang isi buku Negara Paripurna-nya Yudi Latif, bab Pancasila dan Pendidikan.

Ponco: Kak Silo, di bab sepuluh buku ini, dibahas tentang Pancasila dan Pendidikan. Apa sih hubungan antara Pancasila dan pendidikan di Indonesia?

Silo: Wah, itu pertanyaan yang penting, Ponco. Pancasila dan pendidikan memiliki hubungan yang sangat erat. Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa seharusnya menjadi panduan dalam menyusun sistem pendidikan di Indonesia. Pendidikan kita harus bisa mencerminkan dan menanamkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, seperti keadilan sosial, kemanusiaan yang adil dan beradab, serta persatuan Indonesia.

Ponco: Jadi, pendidikan di Indonesia itu harus mencerminkan nilai-nilai Pancasila? Bisa jelaskan lebih lanjut?

Silo: Iya, tepat sekali. Pendidikan di Indonesia seharusnya membentuk karakter dan wawasan yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Misalnya, nilai ketuhanan yang Maha Esa mengajarkan kita untuk saling menghargai dan toleran terhadap perbedaan agama dan kepercayaan. Kemanusiaan yang adil dan beradab mengajarkan pentingnya menghormati hak asasi manusia dan memperlakukan orang lain dengan adil. Jadi, pendidikan di Indonesia tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter yang berbasis pada Pancasila.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun