Mohon tunggu...
kharida adibah
kharida adibah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang Pembelajar

Hanya seseorng yang mau belajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Komunikasi Era Hybrid Beserta Tantangannya

22 Desember 2021   01:26 Diperbarui: 22 Desember 2021   01:34 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kesenjangan tertentu perlu diatasi untuk menghindari kerusakan komunikasi. Pastikan bahwa tim jarak jauh terasa lebih terhubung satu sama lain. Satu set kebijakan atau aturan penting untuk menjaga kerangka kerja padat. Transparansi dan aksesibilitas ke data, ketersediaan CEO dan VPS untuk menjawab pertanyaan, berbagi pembaruan perusahaan yang relevan, memberikan umpan balik, pasti, memotivasi tenaga kerja hibrida untuk mencapai.

Pembicara: Jessada Salathong, PhD. Dari Faculty of Communication Arts, Chulalongkorn University Thailand

Proses komunikasi tidak hanya sampai pada komunikator atau pengirim kepada komunikan atau penerima menerima informasi. komunikator, komunikan, informasi atau pesan yang disampaikan, saluran atau media yang digunakan, adalah sama pentingnya. Komunikan bisa menjadi komunikator, begitu juga sebaliknya, karena untuk mencapai sebuah proses komunikasi, diperlukannya percakapan dua arah. Semua itu saling berhubungan, bisa disebut juga dengan ekosistem. proses komunikasi sudah mengalami perubahan selama beberapa tahun ini.

Ada perubahan dalam proses komunikasi, yang biasa disebut disruption atau disrupsi. Di dunia komunikasi digital, selalu terjadi disrupsi yang mana kemajuan teknologi berkembang dengan pesat. Di era ini sudah banyak yang menggunakan mesin, yang mana dulunya masih menggunakan tenaga manusia. banyak orang yang mengalami dampaknya, dampak baik ataupun buruk. 

Namun adanya perubahan tersebut bukanlah sesuatu yang baik ataupun buruk. hanya saja kita harus mengetahui bahwa perubahan itu ada, dan kita hanya perlu beradaptasi dengan perubahan tersebut. contohnya adalah smartphone. kita bisa menggunakan apapun melalui smartphone. sebelum era smartphone, ketika kita ingin menjadi reporter kita membutuhkan recorder, kamera dan sebagainya. 

Media Convergence atau konvergensi media adalah contoh perubahan yang bisa kita rasakan pada saat ini. Semuanya terasa jauh lebih mudah sekarang dengan smartphone yang mana semua yang kita butuhkan ada di genggaman kita. kita tidak perlu jam tangan, dompet atau pergi ke bank, semua bisa kita lakukan dengan smartphone. Bahkan kita bisa gunakan sebagai sarana mengembangkan diri, menjadi reporter, influencer dan sebagainya.

Saat ini semuanya terasa sangat mudah. siapapun bisa menjadi  reporter ataupun menjadi media producer. Teknologi sekarang membuat penggunanya bisa membuat konten yang disebut UGC atau User-Generated Content. Konten bisa berupa foto, video, pesan teks dan sebagainya. Contoh yang sangat populer adalah pengguna aplikasi Tiktok.

Media sangat mempengaruhi penggunanya. Dulu hanya ada media massa seperti TV, radio, koran dan majalah. Namun sekarang media massa bisa dari mana saja yang ada di internet. Pengguna media saat ini juga sangat mudah untuk membuat media. Dari selebriti hingga teman kita sendiri pun mampu memberikan informasi melalui media yang ada sekarang.

Seperti sebelumnya, media tidak hanya memberikan informasi, tapi dibutuhkannya teknik story telling yang baik. Tidak hanya membahas tentang suatu hal, akan tetapi membahas dibalik sesuatu hal tersebut. Karena itu bisa membuat lebih menarik perhatian orang-orang.

Literasi media juga harus diperhatikan, tidak hanya isi dan teknik story telling nya saja. Literasi media sangat penting untuk pengguna media saat ini. Karena sangat mudahnya media untuk dibuat dan diterima,kita harus bijak dalam memilih dan memilah isi media tersebut. Adapun yang harus kita perhatikan dalam membuat atau menerima isi media adalah, kemampuan akses, analisa dan evaluasi. Karena sangat mudahnya itu semua, kita terkadang masih memperhatikan informasi yang tidak seharusnya kita terima. 

Sangat sering ditemukan adanya berita yang kurang tepat atau bahkan palsu. karena adanya berita palsu akan berdampak sangat buruk bagi para penerimanya. Kalau kita tidak bijak dalam memilih berita, kita juga akan terkena dampaknya. Ketika kita mengetahui literasi media, maka kita juga bisa mengatur kadar informasi yang kita terima. Maka dari itu bijaklah dalam memilih isi media saat ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun