Ada duka dibalik cinta
Senyum yang merekah berubah menjadi air mata
Kebahagiaan hati tiba-tiba menjadi pedih merana
Siapa sangka, yang terindah berakhir luka
Harapan yang dibangun 5 tahun lamanya mendadak sirna
Kau tahu karena apa?
Karena rasaku dan rasanya ternyata berbeda
Dan kita telah membuang waktu untuk sekian lamanya
Waktu itu, senyumnya hanya menunda luka
Perhatiannya tak lebih dari sahabat semata
Tapi tak apa, hati ini hanya kecewa untuk sementara
Sebab ada Tuhan yang akan menggantikan sosok lainnya
Tenanglah wahai hati
Tak perlu risau memikirkan yang belum pasti
Meskipun, kadangkala merasa bahwa dia yang terbaik saat ini
Satu-satunya mimpi yang akan tercapai nanti
Tugas kita hanya perlu memperbaiki diri
Menjadi lebih baik dari hari ke hari
Memantaskan diri untuk masa depan yang pasti
Yakinlah! Tuhan pasti mempersiapkan imam sejati
Pesan hati,
Jangan jatuh cinta
Tapi dirikan Cinta
Jangan Jatuh hati
Tapi dirikan hati
Semangat merajut mimpi
Ingatlah, yang memantaskan akan bertemu dengan yang sebelumnya juga memantaskan
Semoga kita selalu dalam LindunganNya, kasih sayangNya, CintaNya, dan ridhoNya
Fokus dan yakin bahwa Allah Maha segalanya.Â
Dan untukmu yang pernah menjadi ilusi masa depan
dan pilihan yang kau tentukanÂ
Semoga selalu membahagiakan
Sedangkan aku sudah menjadi lebih dari ia yang menjadi pilihan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H