Belakangan ini langit begitu indah
Auranya yang mempesonaÂ
Semilir angin nan menyejukkan
Semburat warnanya begitu aesthetic dengan alaminya sungguh merona
Seketika membuatku tersenyum
Ingin sekali aku berlama- lama menatap senyumannya
menikmati keindahan ciptaan Tuhan semesta
Melupakan kegundahan yang kurasakan.Â
Seakan senja mengerti benakku yang resah gelisahÂ
Tapi senja tetaplah senja...
Ia tidak akan mau bersamaku begitu lama
Dan harus membiarkan aku kembali dengan kesendirianku
Sesaat senyumanku sirna dan memudarÂ
Tatkala kegelapan mulai menyantap mega merah di ujung barat
Seketika aku terpaku membisuÂ
Tidak tau harus berbuat apa
Nyalang ku menatap pemandangan yang tak lagi menarikÂ
Aku tersadar akan kebahagiaanku yang sesaatÂ
Aku kembali pada kenyataan yang ada di hadapan
Aku terenyuh lagi mengingat hal yang menyakitkanÂ
Tuhan.....
Tadinya aku berharap, ingin selalu damai dalam pelukanMuÂ
Tadinya aku berpikir, keindahanMu untuk menghibur ruwetnya pikirankuÂ
Tadinya aku hanya ingin seperti ituÂ
Tapi nyatanya tidak selamanyaÂ
Aku masih harus berjalan menjalani takdir yang harus aku tempuhÂ
Tuhan....
Mengapa aku merasa serapuh ini lagiÂ
Mengapa aku merasa bimbang dengan perasaanku sendiri
Aku sedang berjuang memendam gejolak jiwakuÂ
Tuhan kuatkan aku hingga saat yang terbaik itu tiba
Aku menantikannya....
Senja, 18 Oct '24
@Khalimahthoyibah22Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI