Salah satunya adalah kesadaran berliterasi yang masih sangat rendah. Dalam pengamatan saya, banyak teman-teman IPNU-IPPNU yang jago mendesain pamflet, tapi tidak terlalu banyak yang bisa menulis.
Oleh karenanya, tak heran jika media-media IPNU-IPPNU hanya diisi oleh pamflet-pamflet. Ini sekadar pengamatan pribadi saya, boleh setuju atau tidak.
Akhir kata, organisasi harus punya sumber daya yang ahli untuk mengelola website. Banyaknya website-website organisasi yang mangkrak, menurut saya, juga karena sumber daya manusianya yang nggak ada.
Kalau pun sumber dayanya ada, kesadarannya yang nggak ada. Dan yang lebih parah, tidak ada usaha dari organisasi untuk memperbaiki itu semua. Sekian.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H