Mohon tunggu...
Khafifa Alqut
Khafifa Alqut Mohon Tunggu... Penulis - Bukan penulis

Bukan seorang yang ahli menulis, hanya pemula yang tidak pernah berhenti belajar

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

V Bacot! Seorang Wanita yang Divonis Bebas Usai Terbukti Bunuh Suami

3 Juli 2024   21:51 Diperbarui: 3 Juli 2024   22:09 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karena tidak tahan dengan perlakuan suami, Valerie yang berusia 40 tahun saat itu akhirnya berencana untuk melakukan pembunuhan kepada suaminya sekaligus ayah tirinya tersebut.

Saat menjalani persidangan di Pengadilan Shalon-sur-saone Prancis, Valerie memang mengakui tindakannya telah membunuh Daniel Pollete suaminya, bahwa dia telah membunuh Pollete pada tahun 2016. Ia menembak leher suaminya, dan jasadnya disembunyikan dibantu oleh dua orang dari empat anaknya.

Diketahui juga bahwa penembakan itu terjadi karena Daniel suaminya kembali memaksanya melayani klien. Valerie berhasil melesakkan peluru tersebut tetap di leher suaminya, sedangkan pistol yang di gunakan tersebut adalah pistol miliki Daniel sendiri.

Vonis dari Pengadilan 

Setelah kedapatan melakukan pembunuhan, Valerie ditahan pada tahun 2017 karena kasus pembunuhan terhadap Pollete suaminya yang pernah menjadi ayah tirinya tersebut. 

Tak disangka, putusan hakim kemudian membuat Valerie Bacot menangis dan pingsan. Karena di pengadilan menyatakan tentang Uraian jaksa menyebutkan bahwa:

hukuman pada kasus Valerie adalah 1 tahun dan masa percobaan selama 4 tahun. Sedangkan Valerie telah menjalani proses penahanan hingga 1 tahun ini. Artinya, hukuman bagi Valerie juga sudah dipotong setahun ini dari masa yang telah dijalaninya setahun di tahanan.

Artinya, dengan keputusan tersebut Valerie tidak lagi ditahan alias bebas bersyarat. Dari pihak pengadilan memahami bahwa memang pembunuhan itu direncanakan tetapi juga mengakui bahwa tindakan Valerie Bacot di dasari alasan kuat akibat penganiayaan dan penderitaan  yang dialaminya selama ini, alasan itu juga yang dapat menjadi preseden yang kuat di Prancis. 

Selain itu jaksa juga menyebut bahwa hukuman Valerie adalah 5 tahun, 1 tahun telah dijalani dan 4 tahun di tangguhkan. Yang mengisyaratkan bahwa vonis Bacot menjadi bebas.

Mengundang Banyak Perhatian

Terkait dengan alasan Valerie yang membela diri atas tindakan kekerasan-yang ia alami, sekitar 700.000 orang warga Prancis mendukung tindakan Valerie  dan telah menandatangani petisi agar melepaskan Valerie Bacot dari tuntutan atas itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun