Mohon tunggu...
Khadijah NIM 121221012
Khadijah NIM 121221012 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Dian Nusantara

Mahasiswi Universitas Dian Nusantara Tanjung Duren, Dosen Pengampu Prof. Dr. Apollo Daito, M.Si.Ak, Jurusan Akuntansi, Mata Kuliah Akuntansi Perpajakan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Perbedaan Biaya Fiskal dan Biaya Non Fiskal

12 Mei 2024   22:30 Diperbarui: 12 Mei 2024   23:00 421
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

5. Penting untuk investasi dan bisnis: Pelaku bisnis perlu memahami kebijakan fiskal dan perubahan dalam biaya fiskal karena dapat mempengaruhi keputusan investasi, harga, dan prospek pertumbuhan bisnis.

Mengapa Biaya Non Fiskal Penting untuk dipelajari?


Biaya Non Fiskal penting untuk dipelajari karena:


1. Berpengaruh terhadap ekonomi: Meskipun tidak langsung terkait dengan pendapatan negara, biaya non fiskal seperti infrastruktur dan pendidikan memiliki dampak signifikan pada pertumbuhan ekonomi jangka panjang, produktivitas tenaga kerja, dan daya saing global suatu negara.


2. Kesejahteraan masyarakat: Biaya non fiskal sering kali berkaitan dengan penyediaan layanan publik seperti kesehatan, pendidikan, transportasi, dan keamanan, yang mempengaruhi kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat.


3. Investasi dan pembangunan: Studi tentang biaya non fiskal membantu dalam merencanakan investasi jangka panjang dalam infrastruktur dan layanan publik yang kritis untuk pertumbuhan dan pembangunan berkelanjutan.


4. Keberlanjutan lingkungan: Biaya non fiskal dapat mencakup pengeluaran untuk perlindungan lingkungan, pengelolaan sumber daya alam, dan proyek-proyek yang berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan dan mitigasi perubahan iklim.


5. Kebijakan dan pengambilan keputusan: Pemerintah perlu memahami biaya non fiskal dalam perencanaan kebijakan untuk mengalokasikan sumber daya dengan efisien dan memprioritaskan investasi yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial.


Bagaimana Perbedaan antara Biaya Fiskal dengan Biaya Non Fiskal?


1. Biaya yang boleh dikurangkan (Biaya Fiskal)

Biaya-biaya yang boleh dikurangkan (Biaya Fiskal) dari penghasilan bruto wajib pajak tercantum dalam Pasal 6 ayat 1 Undang Undang Pajak Penghasilan yang menyatakan bahwa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun