Oleh: Syamsul Yakin dan Kurniawan HabibieÂ
(Dosen Retorika dan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)
Dakwah berisi penelitian, materi,dan lain sebagainya.Pokok materi bahasa meliputi definisi, bentuk dakwah,serta unsur dakwah. Unsur-unsur dakwah yaitu dai, madhu, maddah, dan media dakwah. Tujuan dakwah antara lain persuasif terhadap Mad'u ,faktor dakwah,dan hubungan antara ilmu dakwah dengan ilmu lain.
Secara bahasa dakwah berasal dari bahasa Arab "Masdar" yang beradu memanggil atau menyeru. Dapat dipahami kegiatan dakwah adalah hubungan sosialisasi antar sesama manusia,baik pendakwah (Da'i) maupun pendengar dakwah (Mad'u).Â
Menurut ontologis dakwah ialah komunikasi yang bericirikhas di mana komunikator menyampaikan pesan bersumber dari Al-Qur'an dan As-Sunnah. Dakwah diimplementasikan agar sang Mad'u mendapatkan pahal dan amal saleh dari pesan-pesan yang disampaikan.
Epistemologis dakwah terdapat dalam Al-Qur'an dan Hadist. Sumber rujukan untuk mengimplementasikan dakwah adalah ayat-ayat Al-Qur'an yang dapat terverifikasi kebenarannya lewat hadist nabi.
Aksiologis dakwah adalah manfaat dakwah. Manfaat dakwah ada tiga,pertama manfaat dakwah bagi Da'i, kedua gugunya kewajiban dakwah,ketiga pahala dunia-akhirat.
Bentuk-bentuk dakwah,satu dakwah bil-lisan,dakwah dengan lisan,sifatnya verbal serta berisi akidah,ibadah,dan akhlak. Dua dakwah bihalal lebih mencondong kepada aksi atau gerakan.
Dakwah bihalal lebih berefek kepada masyarakat, karena lebih dirasakan sang Mad'u. Metodenya bukan ceramah atau diskusi tetapi dengan aksi nyata di masyarakat. Tiga dakwah bilqalam,berdakwah lewat dunia literasi dengan literasi dakwah.
Terdapat enam unsur dakwah yang saling berhubungan.Pertama Da'i yang dituntun berintelektual dan spiritual agar mudah dipercaya oleh Mad'u. Karena misi dakwah itu sendiri persuasif manusia menjaga diri dari dosa dan selalu diajak berbuat kebaikan.
Kedua adalah Mad'u yaitu objek dakwah.Mad'u tidak kenal kelas kalangan ,baik berasal dari kalangan kelas atas, menengah, dan bawah. Ketiga Maddah yaitu materi dakwah yaitu akidah,syariah,dan akhlak.
Keempat media dakwah,seiring perkembangan zaman dahulu media tradisional,media lama,dan saat ini media sosial.
Kelima adalah metode dakwah, tujuan menggunakan berbagai metode agar secara mudah berefek atau berpengaruh kepada Mad'.Ada tiga metode dakwah yang terkenal yaitu bihikmah,ceramah,dan diskusi.Tidaklah bisa berdakwah secara sembarangan,karena dakwah perlu teknik,metode,strategi tertentu.
Pendekatan, strategu, metode, dan teknik termasuk kedalam cakupan dakwah. Pendekatan dakwah adalah permasalahanya,contoh permasalah agama.
Startegi adalah langkah-langkah perencanaan penyelesaian masalah. Metode adalah pemilihan cara dakwah yang tepat seperti dalam Q.S An-Nahl 125 yaitu bilhikmah dan mauidzatul hasanah.
Mad'u dakwah ialah seluruh umat manusia,Nabi bersabda, "Para nabi bagaikan saudara seayah, agama mereka satu yakni agama Islam, dan ibu-ibu (syariat-syariat) mereka berbeda-beda" (HR. Bukhari dan Muslim). Syariat mereka berbeda, namun agama para nabi sama. Jadi meskipun kita berdakwah terhadap Nasrani dan Yahudi tetap tidak masalah,namun tergantung dari perspektif masing-masing.
Keberhasilan dakwah berasal dari berbagai faktor, contohnya pemanfaatan IPTEK, dalam konsep praksis mengembangkan bahasa retorika dakwah perlu mengembangkan retorika verbal menggunakan basis data dan riset.Â
Kesimpulannya dakwah berhubungan dengan ilmu yang sejenis, yaitu sosiologi, antropologi, psikologi,politik dan retorika.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI