Mohon tunggu...
KEVIN PRATAMA
KEVIN PRATAMA Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MALANG

mahasiswa sarjana 1 universitas negeri islam negeri malang jurusan pendidikan ilmu pengetahuan sosial

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Taman Merbabu (Persebaran Flora dan Faunanya)

18 Mei 2023   19:10 Diperbarui: 18 Mei 2023   19:15 746
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tanaman sig sag (hasil tangkapan kamera kami pada 14 mei 2023)

tanaman sig sag (hasil tangkapan kamera kami pada 14 mei 2023)
tanaman sig sag (hasil tangkapan kamera kami pada 14 mei 2023)

 Tanaman tumbuh tegak dengan tinggi antara 60 cm - 100 cm, pada umumnya dipelihara di taman-taman, pemakaman, atau sebagai tanaman sebagaai tanaman pagar.Batangnya bulat berdaging dengan warna hijau tua dan diameternya 6--12 mm, cabang mudanya membelok secara sig-sag, ciri inilah yang membuatnya disebut sebagai pohon sig-sag.Daunnya tunggal, tumbuh berseling, berbentuk bulat telur dengan panjang 3,5--7 cm dan lebar 2,5--5 cm, ujungnya runcing bertangkai sangat pendek, tepinya bergelombang serta permukaanna licin seolah berlapis lilin.Tanaman ini bergetah putih susu dengan bunga berwarna merah atau ungu yang tersusun dalam karangan berupa payung di ujung tangkai.Sig-sag tumbuh baik di tanah yang berlapis pasir dan memiliki pengairan cukup, selain itu tempat teduh yang tidak terkena matahari langsung adalah lingkungan yang paling sesuai untuk menanamnya.

Meskipun tanaman sig-sag bukan tanaman tropis tanaman sig-sagtetap menjadi pilihan popular bagi mereka yang mencari tenaman yang tahan kekeringan, memiliki penampilan yang unik, dan cocok untuk iklim hangat dan kering, sig-sag.  memiliki rasa asam dan agak beracun dengan kandungan epifriedelanol acetate serta beta-sitosterol sehingga dapat digunakan untuk menghilangkan bengkak, menghentikan pendarahan (hemostatik), serta membersihkan panas dan racun.Dalam pengobatan, sig-sag banyak digunakan sebagai obat luar untuk menyembuhkan luka borok, bisul, koreng, gigitan lipan, serta mata merah bengkak.

Selain flora di taman merbabu ini juga dapat ditemui fauna nya juga, walaupun terdapat kekurangan di taman ini, yakni di taman ini jarang dapat ditemui fauna didalamnya. Tetapi kami tetap berusaha sebisa kami agar dapat mengetahui apa saja hewan hewan yang dapat ditemui di taman merbabu, berikut hasil temuan dan penelitian kami

  • Burung Tekukur

burung tekukur (hasil tangkapan kamera kami pada 14 Mei 2023)
burung tekukur (hasil tangkapan kamera kami pada 14 Mei 2023)

 Burung tekukur, juga dikenal sebagai burung merbuk atau burung serumbu, adalah jenis burung kecil yang termasuk dalam famili Columbidae. Mereka tersebar di berbagai wilayah di seluruh dunia, terutama di daerah tropis dan subtropis. Ada banyak spesies burung tekukur, termasuk burung tekukur biasa (Zenaida macroura) yang ditemukan di Amerika Utara dan burung tekukur jambul (Geopelia cuneata) yang ditemukan di Australia.

Ciri khas burung tekukur adalah tubuhnya yang kecil hingga sedang, biasanya berukuran sekitar 20-30 cm panjangnya. Mereka memiliki kepala kecil dengan paruh pendek dan bulu yang halus dan lembut. Warna bulu burung tekukur bervariasi tergantung pada spesiesnya, mulai dari cokelat, abu-abu, putih, hingga warna-warna cerah seperti hijau atau merah.Burung tekukur umumnya hidup di berbagai habitat, termasuk hutan, semak belukar, daerah terbuka, dan bahkan perkotaan. Mereka memiliki kebiasaan bertengger di dahan atau di atas gedung, dan biasanya bergerombol dalam kelompok kecil atau besar tergantung pada ketersediaan makanan dan kondisi lingkungan.

Dalam hal makanan, burung tekukur adalah herbivora atau granivora, yang berarti mereka memakan biji-bijian, buah-buahan, tunas, dan daun. Mereka juga dapat memanfaatkan air untuk membasahi makanan mereka, seperti buah-buahan yang memiliki kandungan air yang cukup tinggi.Burung tekukur memiliki suara khas yang sering terdengar, termasuk suara "kukuruyuk" atau "koo-roo-coo-coo" yang dinyanyikan oleh jantan untuk menarik perhatian betina dan mempertahankan wilayah kekuasaannya. Mereka juga menggunakan berbagai ekspresi tubuh seperti membuka ekor, memperlihatkan leher yang tegak, atau mengangkat sayap sebagai bentuk komunikasi antarindividu.

Secara umum, burung tekukur adalah burung yang damai dan cenderung hidup dalam kelompok yang harmonis. Mereka sering ditemukan dalam pasangan atau kelompok kecil, dan melakukan ritual kawin dan perawatan terhadap anak-anak mereka dengan penuh kasih sayang.Beberapa spesies burung tekukur juga memiliki nilai ekonomis dan kepentingan budaya dalam beberapa budaya. Misalnya, di beberapa negara, burung tekukur digunakan dalam olahraga seperti balap burung tekukur, dan mereka juga digunakan sebagai hewan peliharaan atau burung kicauan karena suara mereka yang indah.

Demikian hasil penelitian kami di taman merbabu, jika ada salah kata maupun data dalam artikel ini kami memohon maaf yang sebesar besarnya, jika ada saran yang dapat diberikan pada artikel ini kami akan sangat menerima saran yang anda berikan pada artikel kami

DAFTAR PUSTAKA

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun