Mohon tunggu...
KEVIN PRATAMA
KEVIN PRATAMA Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MALANG

mahasiswa sarjana 1 universitas negeri islam negeri malang jurusan pendidikan ilmu pengetahuan sosial

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Taman Merbabu (Persebaran Flora dan Faunanya)

18 Mei 2023   19:10 Diperbarui: 18 Mei 2023   19:15 746
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tanaman song of india (hasil tangkapan kamera kami pada 14 Mei 2023)

TAMAN MERBABU(PERSEBARAN TENTANG FLORA DAN FAUNANYA)

oleh :

KHALIF BAIHAQI                                         / 220102110004

KEVIN SURYA ALDI PRATAMA                / 220102110118

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM                                                                                        NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2023

"artikel ini dibuat sebagai penugasan dari mata kuliah kami yaitu Geografi fisik, untuk kesalahan dalam artikel ini kami mohon maaf yang sebesar-besarnya, saran dari anda membantu kami untuk memperbaiki dan mengembangkan artikel ini lebih lanjut"

Taman Merbabu, Keindahan di Jalan Merbau Oro-Oro Dowo, Kota Malang, Jawa TimurKota Malang, Jawa Timur, adalah tempat yang kaya akan keindahan alam dan destinasi wisata yang menarik. Salah satu tempat yang patut dikunjungi adalah Taman Merbabu yang terletak di Jalan Merbau Oro-Oro Dowo. Taman ini merupakan oase keindahan yang menawarkan pengalaman santai dan menyegarkan bagi pengunjungnya. Mari kita jelajahi lebih dalam tentang Taman Merbabu yang menakjubkan ini.

Taman Merbabu merupakan taman kota yang indah dan terawat dengan baik. Saat memasuki taman ini, pengunjung akan disambut dengan hamparan taman yang hijau dengan pepohonan rindang yang memberikan suasana yang nyaman dan sejuk. Di tengah-tengah taman terdapat jalan setapak yang menghubungkan berbagai area di dalamnya. Pengunjung dapat berjalan-jalan santai sambil menikmati keindahan alam sekitarnya.Salah satu daya tarik dari taman merbabu adalah terdapat lapangan futsal dan terdapat play ground untuk anak-anak sehingga menjadi daya tarik tersendiri untuk bermain di taman tersebut apalagi di hari libur seperti sabtu dan minggu taman merbabu bisa jadi refrensi untuk kunjungan keluarga

Taman Merbabu juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang membuat pengunjung lebih nyaman. Terdapat area bermain anak yang menyenangkan, tempat duduk yang strategis untuk bersantai, dan berbagai spot foto yang menarik untuk mengabadikan momen indah. Taman ini juga memiliki jalur jogging yang populer di kalangan masyarakat setempat yang suka berolahraga di alam terbuka.

Pengelola taman sangat menjaga kebersihan dan keasrian lingkungan di Taman Merbabu. Mereka menyediakan tempat sampah di beberapa titik strategis, sehingga memudahkan pengunjung untuk membuang sampah dengan benar. Selain itu, pengunjung juga diharapkan untuk menjaga kebersihan dan ketertiban selama berada di dalam taman, agar semua orang dapat menikmati keindahan alam ini dengan baik.Bagi para pecinta fotografi, Taman Merbabu menawarkan beragam spot foto yang menakjubkan. Dengan latar belakang taman bunga yang indah, serta pepohonan yang rimbun, pengunjung dapat mengambil foto-foto yang memesona dan Instagramable. Baik itu untuk selfie, potret keluarga, Taman Merbabu memberikan banyak pilihan lokasi yang sempurna untuk mengabadikan momen spesial.

Tidak hanya itu, Taman Merbabu juga menjadi tempat yang ideal untuk bersantai bersama keluarga dan teman. Terdapat area yang luas dengan bangku yang nyaman, di mana pengunjung dapat membawa bekal dan menikmati waktu bersama di bawah naungan pepohonan yang sejuk. Udara segar dan suasana tenang membuat piknik di Taman Merbabu menjadi pengalaman yang tak terlupakan.Taman Merbabu buka setiap hari. Pengunjung dapat mengunjungi taman ini pada pagi hari untuk menikmati kesegaran udara dan suara burung-burung yang berkicau, atau pada sore hari untuk menikmati sunset yang indah. Untuk dapat masuk ke taman merbabu tidak di pungut biaya tetapi akan di kenakan tarif parkir sebesar Rp 2000 untuk dapat parkir di area taman.

Taman Merbabu di Jalan Merbau Oro-Oro Dowo, Kota Malang, Jawa Timur, adalah sebuah tempat yang patut dikunjungi bagi siapa pun yang mencari keindahan alam dan ketenangan di tengah hiruk-pikuk kehidupan perkotaan. Dengan pemandangan yang menakjubkan, fasilitas yang lengkap, dan suasana yang nyaman, taman ini menjadi tempat yang sempurna untuk bersantai, berolahraga, piknik, atau hanya sekadar menikmati momen bersama keluarga dan teman.Taman Merbabu ini terletak di daerah Malang, lebih tepatnya di jalan Merbabu, Oro-oro Dowo, Kec. Klojen, Kota Malang, Jawa Timur 65119, di taman ini kita dapat mengenal lebih banyak mengenai flora dan fauna yang ada di taman ini, walaupun tidak sebanyak seperti yang dimiliki oleh kebanyakan taman taman di luar sana, flora dan fauna di taman merbabu ini unik untuk dipelajari lebih lanjut.

Dimulai dari flora, flora di taman ini bisa dibilang memiliki jenis yang banyak, kondisi yang terawat, dan memiliki bentuk yang sangat indah, di taman ini floranya juga bisa dijumpai jenis dan spesiesnya, disini kami meneliti tentang flora di taman merbabu mengenai persebaran dari flora yang ada di taman ini apakah tanaman yang ada di taman ini termasuk jenis tropis atau bukan.Berikut adalah daftar flora/tanaman yang kami temui disana:

  • Tanaman song of india
  • Tanaman iler
  • Tanaman puring
  • Tanaman kohuhu
  • Tanaman sig-sag

1. Tanaman song of india

 Menurut dinas perumahan, kawasan pemukiman dan cipta karya Kabupaten Malang Tanaman ini atau bisa disebut 'Song of India'  merupakan tanaman yang termasuk dalam jenis Dracaena. Tanaman dengan nama ilmiah Dracaena reflexa ini termasuk jenis tanaman hias yang memiliki daun yang indah. Walaupun memiliki nama 'India', tetapi tanaman ini bukan berasal dari India, melainkan dari Madagaskar dan kepulauan-kepulauan lain yang lokasinya berdekatan dengan Samudra Hindia, yang bisa di katakana tanaman tersebut termasuk tanaman tropis.

Song of India ini memiliki kemampuan beradaptasi yang cukup baik. Kemampuan beradaptasinya yang baik itu dibuktikan dengan ia bisa hidup di berbagai tempat, mulai dari tempat teduh sampai yang terkena paparan sinar matahari. Tanaman ini bisa juga hidup di dalam ruangan sebagai tanaman hias indoor.

Bentuk tanaman hias song of India ini sangat unik. Batangnya bercabang-cabang dan tumbuh dengan rimbun. Daunnya memiliki panjang sekitar 5-20 cm. Warna daunnya pun beraneka warna, seperti kombinasi warna hijau dengan variasi warna kuning pucat. Tanaman hias song of India ini bisa tumbuh sampai ketinggian 6 meter. Song of India memiliki kemampuan yang luar biasa sebagai penghilang senyawa beracun seperti trichloroethylene, xylene, dan formaldehida. Tanaman ini ikut dikembangkan di Kebun Pembibitan UPT Pengelolaan Taman Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPKPCK) Kabupaten Malang.

  • Tanaman iler

tanaman iler(hasil tangkapan kamera kami pada 14 mei 2023)
tanaman iler(hasil tangkapan kamera kami pada 14 mei 2023)

 Menurut Rita Elfianis S.P M.Si di dalam tulisannya yang berjudul Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Iler, tanaman iler umumnya banyak dapat anda temui pada daerah-daerah yang memiliki suhu lembab dan terbuka, misalnya saja di wilayah pematang sawah, di sekitar sungai, di tepi-tepi jalan pedesaan atau bahkan di kebun-kebun yang mana tumbuh sebagai tanaman liar, tanaman iler juga termasuk tanaman tropis di karenakan tanaman iler membutuhkan suhu hangat, kelembatpan tinggi, dan cahaya yang terang untuk tumbuh dengan baik dan menjaga daun-daunnya yang khas.

Di Indonesia sendiri tanaman iler memiliki banyak sebutan yang berbeda-beda seperti miana, kentangan, jawer kotok atau ati-ati.Tanaman iler sendiri dapat tumbuh subur dan optimal pada wilayah dataran rendah dengan ketinggian tempat mencapai sekitar 1 meter hingga 1500 meter di atas permukaan laut. Tanaman iler ini juga merupakan jenis tanaman semusim.Untuk tumbuh optimal suhu udara yang cocok bagi tanaman iler adalah berkisar pada 20 -- 60 derajat celcius dengan pH 5 hingga 7,5.

Tanaman iler sendiri memiliki nama ilmiah atau nama latin yang dikenal dengan Plectranthus scutellarioide. Berikut akan dijabarkan lebih detail mengenai klasifikasi tanaman iler itu sendiri:

Kingdom (Kerajaan) :  Plantae

Sub Kingdom : Viridiplantae

Infra Kingdom : Streptophyta

Super Divisi : Embryophyta

Division (Divisi) : Tracheophyta

Sub Divisi : Spermatophytina

Class (Kelas) : Magnoliopsida

Super Ordo : Asteranae

Ordo : Lamiales

Famili : Lamiaceae

Genus : Plectranthus L'Her.

Spesies : Plectranthus scutellarioides (L.) R. Br.

3. Tanaman puring

tanaman puring (hasil tangkapan kamera kami pada 14 Mei 2023)
tanaman puring (hasil tangkapan kamera kami pada 14 Mei 2023)

 Menurut Rayhan Arif Ferdian tanaman puring (Codiaeum variegatum) atau biasanya dikenal dengan nama kroton merupakan tanaman hias yang saat ini banyak digemari oleh masyarakat. Sebab, memiliki nilai estetika dari ragam bentuk, corak, dan warnayang begitu variatif sehingga dimanfaatkan sebagai tanaman hias.

Meski dulunya dikenal sebagai tanaman pendamping makam dan dipandang sebelah mata, karena berfungsi sebagai penanda makam yang sudah menahun. Namun, saat ini tanaman puring justru menjadi peluang besar bagi masyarakat pecinta tanaman sehingga banyak dibudidayakan Tanaman ini juga termasuk dalam tanaman hias dengan jenis yang sangat banyak. Di Indonesia sendiri terdapat berbagai jenis tanaman puring yang dimanfaatkan masyarakat sebagai tanaman hias. Dan tanaman puring juga termasuk tanaman tropis.

Klasifikasi Taksonomi Tanaman Puring

Kingdom         Plantae

Divisi              Magnoliphyta

Kelas              Magnoliopsida

Ordo               Euphorbiales

Famili             Euphorbiaceae

Genus             Codiaeum

Spesies           Codiaeum varigetum

4. Tanaman Kohuhu

tanaman kohuhu (hasil tangkapan kamera kami pada 14 Mei 2023)
tanaman kohuhu (hasil tangkapan kamera kami pada 14 Mei 2023)

 Tanaman Kohuhu, juga dikenal dengan nama Pittosporum tenuifolium, adalah tanaman hias yang populer dikarenakan dedaunan yang menarik dan pertumbuhannya yang kompak. Tanaman ini berasal dari Selandia Baru dan termasuk dalam keluarga Pittosporaceae.Pittosporum tenuifolium adalah tanaman yang tahan terhadap suhu rendah dan dapat bertahan di bawah nol derajat Celsius dalam kondisi yang terbatas. Meskipun begitu, mereka umumnya tidak tumbuh dengan baik di daerah dengan iklim tropis yang hangat dan lembap sepanjang tahun.

Dalam hal perawatan, tanaman Kohuhu membutuhkan sinar matahari parsial hingga penuh dan tanah yang lembab dengan drainase yang baik. Mereka relatif tahan kekeringan setelah akar mereka terbentuk dengan baik. Selain itu, tanaman ini juga dikenal sebagai tanaman yang cukup tahan terhadap kondisi cuaca yang berbeda, termasuk angin dan polusi.Jadi, meskipun tidak termasuk dalam kategori tanaman tropis, tanaman Kohuhu (Pittosporum tenuifolium) tetap merupakan pilihan yang menarik untuk menyempurnakan taman dengan daun hijau yang indah dan kemampuan tumbuh yang baik dalam iklim sedang hingga subtropis.

Ciri-ciri utama dari tanaman Kohuhu adalah daunnya yang kecil dan mengkilap. Daun-daunnya biasanya berbentuk oval atau lanset dengan tepi yang bergelombang. Warna daun dapat bervariasi, mulai dari hijau gelap, ungu tua, hingga cokelat kemerahan. Beberapa varietas juga memiliki daun dengan corak atau bintik-bintik yang menarik.Tanaman Kohuhu dapat tumbuh dengan baik dalam berbagai kondisi tanah, tetapi lebih disukai tanah yang lembab, subur, dan memiliki drainase yang baik. Mereka biasanya ditanam sebagai tanaman perdu atau semak, dan bisa mencapai tinggi sekitar 2-5 meter tergantung pada varietasnya.

Kohuhu umumnya tumbuh dengan baik di iklim sedang hingga subtropis. Mereka dapat bertahan dalam suhu rendah, tetapi beberapa varietas lebih tahan terhadap dingin daripada yang lain. Kohuhu juga dapat tumbuh dengan baik di daerah yang terlindungi dari sinar matahari langsung, meskipun beberapa varietasnya toleran terhadap sinar matahari penuh.

Selain keindahan dedaunannya, tanaman Kohuhu juga menghasilkan bunga yang kecil dan beraroma harum. Bunga-bunga ini biasanya berwarna putih atau kekuningan dan muncul pada musim semi hingga awal musim panas. Setelah berbunga, tanaman Kohuhu dapat menghasilkan buah berbentuk kapsul yang mengandung biji.

Tanaman Kohuhu sering digunakan dalam taman sebagai semak perbatasan, tanaman pagar hidup, atau untuk menciptakan taman hijau yang indah. Mereka juga dapat dipangkas untuk membentuk pagar atau topiary yang menarik.Penting untuk dicatat bahwa beberapa varietas tanaman Kohuhu termasuk dalam spesies invasif di beberapa wilayah, seperti Selandia Baru, Australia, dan beberapa bagian Amerika Serikat.

5. Tanaman Sig Sag

tanaman sig sag (hasil tangkapan kamera kami pada 14 mei 2023)
tanaman sig sag (hasil tangkapan kamera kami pada 14 mei 2023)

 Tanaman tumbuh tegak dengan tinggi antara 60 cm - 100 cm, pada umumnya dipelihara di taman-taman, pemakaman, atau sebagai tanaman sebagaai tanaman pagar.Batangnya bulat berdaging dengan warna hijau tua dan diameternya 6--12 mm, cabang mudanya membelok secara sig-sag, ciri inilah yang membuatnya disebut sebagai pohon sig-sag.Daunnya tunggal, tumbuh berseling, berbentuk bulat telur dengan panjang 3,5--7 cm dan lebar 2,5--5 cm, ujungnya runcing bertangkai sangat pendek, tepinya bergelombang serta permukaanna licin seolah berlapis lilin.Tanaman ini bergetah putih susu dengan bunga berwarna merah atau ungu yang tersusun dalam karangan berupa payung di ujung tangkai.Sig-sag tumbuh baik di tanah yang berlapis pasir dan memiliki pengairan cukup, selain itu tempat teduh yang tidak terkena matahari langsung adalah lingkungan yang paling sesuai untuk menanamnya.

Meskipun tanaman sig-sag bukan tanaman tropis tanaman sig-sagtetap menjadi pilihan popular bagi mereka yang mencari tenaman yang tahan kekeringan, memiliki penampilan yang unik, dan cocok untuk iklim hangat dan kering, sig-sag.  memiliki rasa asam dan agak beracun dengan kandungan epifriedelanol acetate serta beta-sitosterol sehingga dapat digunakan untuk menghilangkan bengkak, menghentikan pendarahan (hemostatik), serta membersihkan panas dan racun.Dalam pengobatan, sig-sag banyak digunakan sebagai obat luar untuk menyembuhkan luka borok, bisul, koreng, gigitan lipan, serta mata merah bengkak.

Selain flora di taman merbabu ini juga dapat ditemui fauna nya juga, walaupun terdapat kekurangan di taman ini, yakni di taman ini jarang dapat ditemui fauna didalamnya. Tetapi kami tetap berusaha sebisa kami agar dapat mengetahui apa saja hewan hewan yang dapat ditemui di taman merbabu, berikut hasil temuan dan penelitian kami

  • Burung Tekukur

burung tekukur (hasil tangkapan kamera kami pada 14 Mei 2023)
burung tekukur (hasil tangkapan kamera kami pada 14 Mei 2023)

 Burung tekukur, juga dikenal sebagai burung merbuk atau burung serumbu, adalah jenis burung kecil yang termasuk dalam famili Columbidae. Mereka tersebar di berbagai wilayah di seluruh dunia, terutama di daerah tropis dan subtropis. Ada banyak spesies burung tekukur, termasuk burung tekukur biasa (Zenaida macroura) yang ditemukan di Amerika Utara dan burung tekukur jambul (Geopelia cuneata) yang ditemukan di Australia.

Ciri khas burung tekukur adalah tubuhnya yang kecil hingga sedang, biasanya berukuran sekitar 20-30 cm panjangnya. Mereka memiliki kepala kecil dengan paruh pendek dan bulu yang halus dan lembut. Warna bulu burung tekukur bervariasi tergantung pada spesiesnya, mulai dari cokelat, abu-abu, putih, hingga warna-warna cerah seperti hijau atau merah.Burung tekukur umumnya hidup di berbagai habitat, termasuk hutan, semak belukar, daerah terbuka, dan bahkan perkotaan. Mereka memiliki kebiasaan bertengger di dahan atau di atas gedung, dan biasanya bergerombol dalam kelompok kecil atau besar tergantung pada ketersediaan makanan dan kondisi lingkungan.

Dalam hal makanan, burung tekukur adalah herbivora atau granivora, yang berarti mereka memakan biji-bijian, buah-buahan, tunas, dan daun. Mereka juga dapat memanfaatkan air untuk membasahi makanan mereka, seperti buah-buahan yang memiliki kandungan air yang cukup tinggi.Burung tekukur memiliki suara khas yang sering terdengar, termasuk suara "kukuruyuk" atau "koo-roo-coo-coo" yang dinyanyikan oleh jantan untuk menarik perhatian betina dan mempertahankan wilayah kekuasaannya. Mereka juga menggunakan berbagai ekspresi tubuh seperti membuka ekor, memperlihatkan leher yang tegak, atau mengangkat sayap sebagai bentuk komunikasi antarindividu.

Secara umum, burung tekukur adalah burung yang damai dan cenderung hidup dalam kelompok yang harmonis. Mereka sering ditemukan dalam pasangan atau kelompok kecil, dan melakukan ritual kawin dan perawatan terhadap anak-anak mereka dengan penuh kasih sayang.Beberapa spesies burung tekukur juga memiliki nilai ekonomis dan kepentingan budaya dalam beberapa budaya. Misalnya, di beberapa negara, burung tekukur digunakan dalam olahraga seperti balap burung tekukur, dan mereka juga digunakan sebagai hewan peliharaan atau burung kicauan karena suara mereka yang indah.

Demikian hasil penelitian kami di taman merbabu, jika ada salah kata maupun data dalam artikel ini kami memohon maaf yang sebesar besarnya, jika ada saran yang dapat diberikan pada artikel ini kami akan sangat menerima saran yang anda berikan pada artikel kami

DAFTAR PUSTAKA

khairi, y. a. (2022, november 30). burung tekukur, bunyi kicaunya unik seperti namanya. Retrieved from greeners.co: https://www.greeners.co/flora-fauna/burung-tekukur-bunyi-kicaunya-unik-seperti-namanya/

M.Si, R. E. (2021, april 4). klasifikasi dan morfologi tanaman iler. Retrieved from agrotek.id: https://agrotek.id/klasifikasi-dan-morfologi-tanaman-iler/

pertanianku. (2016, desember 24). mengenal manfaat pohon sig-sag. Retrieved from pertanianku.com: https://www.pertanianku.com/mengenal-manfaat-pohon-sig-sag/

perumahan-ciptakarya-opd. (2021, 10 05). BERKENALAN DENGAN TANAMAN HIAS SONG OF INDIA. Retrieved from dinas perumahan, kawasan permukiman dan cipta karya: http://perumahan-ciptakarya.malangkab.go.id/pd/detail?title=perumahan-ciptakarya-opd-berkenalan-dengan-tanaman-hias-song-of-india

Salsabila, A. (2023, januari 09). tanaman puring: tanaman hias yang memiliki beragam corak indah (2022). Retrieved from lindungi hutan: https://lindungihutan.com/blog/serba-serbi-tanaman-puring/

sarmiento, l. (2019, 02 15). pitosporus berdaun tipis (pittosporum tenuifolium). Retrieved from berkebun on: https://www.jardineriaon.com/id/pittosporum-tenuifolium.html

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun