Mohon tunggu...
Kevin Julianto
Kevin Julianto Mohon Tunggu... Administrasi - Writer. Banker. Announcer.

A Passion Worker.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Dua Perusahaan Rokok Tutup, Kabar Baik atau Buruk?

21 Mei 2014   01:37 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:18 552
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Iklan rokok di negara maju juga jarang sekali yang berseliweran di baligo-baligo jalan raya, selebran di tembok-tembok dan lokasi-lokasi strategis lainnya. Iklan di tv juga benar-benar ketat. Hanya jam malam iklan rokok diperbolehkan. Sama kayak di Indonesia dong? Iya kalau untuk regulasi iklan tv nya hampir sama. Poster iklan rokok pun dilarang ditempel di toko. Bahkan toko yang boleh menjual rokok hanya toko-toko tertentu. Tidak semua toko diizinkan menjual. Jadi beberapa perokok di luar negeri harus rela berjalan agak jauh untuk membeli batangan tembakau tersebut.

Tujuannya apa sebegitu ketatnya mereka negara maju menerapkan regulasi seperti itu?

Agar perokok belia berkurang.

Lalu kemana mereka mau jual tembakau-tembakau nya?

Ke negara berkembang yang regulasinya masih longgar.

Penghargaan Untuk Perokok

Satu lagi. Di negara maju perokok dihargai. Kok dihargai?

Ya karena smoking room benar-benar layak digunakan.

Hanya saja di negara maju smoker nya pun menghargai non smoker.

Menghargai hak udara bersih mereka yang tidak merokok.

Terakhir ada video tentang 'Cigarettes' untuk menambah referensi bagi yang belum pernah menontonnya. Bagi yang sudah, hanya pelengkap. Mau ditonton lagi silahkan ngga juga nggak apa-apa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun