Mohon tunggu...
KEVIN DIAS SYAHPUTRA
KEVIN DIAS SYAHPUTRA Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Fiksi-Non Fiksi

Penulis kelahiran Kota Mojokerto, beberapa cerpen saya dimuat di sejumlah media massa, yaitu (Suara Merdeka, Radar Mojokerto, Radar Bromo, Radar Lawu, Radar Banyuwangi, Radar Madura dan Radar Bojonegoro)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hilang Tanpa Jejak

5 Juli 2024   07:30 Diperbarui: 5 Juli 2024   07:32 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menghantui jiwa, dengan ketakutan yang menggigit.

Agung memandang, dengan mata penuh tanya,

Ke mana mereka pergi, apa yang terjadi di sini?

Tapi jawaban tak kunjung datang,

Hanya kehampaan, merayap di relung hatinya.

Malam merayap, di kota yang mati,

Agung berdiri, sendiri dalam kegelapan.

Dia tahu, dia harus pergi,

Tapi bayang-bayang misteri, merangkulnya dengan ngeri.

Dengan hati berdebar, dia berlalu pergi,

Ditinggalkanlah kota, dengan rahasia yang terkunci.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun