Non Operational Revenue
Alih-alih menarik subsidi untuk tarif, sebaiknya Kemenhub bisa berkolaborasi dengan KAI untuk meningkatkan business revenue dari sisi non operational, seperti:
- Membuat stasiun sebagai hub para pekerja, mulai membangun cafe atau apapun yang bisa digunakan pengguna sebagai ruang bertemu. Harusnya bisa mengambil contoh Blok M Plaza yang hidup kembali dari mati suri setelah terhubung dengan MRT.
- Naming rights iklan seperti MRT, walaupun namanya jadi aneh, tapi bisa menjadi subsidi silang revenue bukan?
Sekali lagi, tulisan saya ini memang hanya sebagian remeh kecil keluhan para pengguna transportasi umum untuk para penentu kebijakan. Tapi harusnya pemerintah bahagia jika warganya pindah haluan ke transportasi umum, jangan melihat padatnya penumpang kereta ini justru jadi sumber pajak, jadi sumber cuan.
Pikir-pikir dulu deh sebelum ngomong, jangan kalau udah ramai keluhannya, langsung berubah ngeles jadi cuma wacana, terus dibatalkan, capek tahu ngeluh mulu...
Jangan-jangan, jargon pemerintah selama ini yang mau Indonesia emas, Indonesia yang lebih green, Indonesia yang lebih rendah emisi, faktor economical loss karena terjebak kemacetan selama berjam-jam ini hanyalah jargon seremonial aja?
We're on the same path, right?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H