Mohon tunggu...
Kevinalegion
Kevinalegion Mohon Tunggu... Wiraswasta - Full Time Family Man

Get along between Family and Food!

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Mengamati Pertarungan Tiga Srikandi di Tangerang Selatan

8 Desember 2015   19:08 Diperbarui: 8 Desember 2015   19:30 1800
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagai incumbent, juga jelas menjadi keuntungan besar bagi Airin. Prestasi-prestasi yang sudah diraihnya bersama Tangsel menjadi senjata utamanya selama kampanye, dalam tahun 2013 sebagai otonom baru mendapat peringkat pertama dari Kemendagri. Keunggulan yang diusungnya di lima tahun pertamanya, adalah biaya kesehatan yang gratis bagi seluruh penduduk yang memiliki KTP Tangerang Selatan. Saya belum mengetahui bagaimana praktik langsungnya, karena saya bukan warga Tangsel, tapi saya kira seandainya memang program ini berjalan dengan baik. Program seperti inilah yang akan mudah tertanam di otak masyarakat.

Apalagi program semacam ini, seperti penjelasan sebelumnya memang sangat diminati masyarakat menengah ke bawah yang masih mendominasi penduduk Tangsel. Jika menyoal prestasi pribadi, menurut catatan riwayat hidupnya, Airin paling unggul dibandingkan seluruh kandidat lainnya. Pengalaman dan penghargaan pribadinya cukup banyak.

Kekurangan dari Airin, menurut pengamatan saya dari segi infrastruktur jalan. Masih banyak beberapa wilayah yang mengarah pinggiran Tangsel mengalami kerusakan yang cukup parah, karena jalan yang kurang baik ini pula yang menyebabkan beberapa daerah Pamulang sekitarnya selalu menjadi langganan kemacetan yang luar biasa. Walaupun di wilayah yang cukup elite, infrastruktur jalan sudah sangat baik. Masih ada kesenjangan yang sangat terlihat jelas antara lokasi elite dan yang masih berada di pinggiran area Tangsel. 

***

Itu sedikit gambaran saya dari ketiga wanita yang akan bertarung besok di Pilwakot Tangsel nanti. Pengamatan saya selama ini, pesatnya perkembangan kota Tangerang Selatan yang saat ini sangat terlihat sentral di area BSD sekitarnya, peran terbesarnya bukan hanya kebijakan dari pemerintah kota, tapi ada campur tangan yang besar dari para pengembang swasta yang membangun Tangsel menjadi kawasan elite.

Masalah rencana infrastruktur saya rasa akan mudah untuk direalisasikan, banyak pengembang yang tertarik untuk membangun Tangsel menjadi kota yang bahkan bisa saja menyaingi Jakarta. Hanya masalah diplomasi saja dengan pengembang swasta. Silakan googling BSD atau bisa juga menggunakan fasilitas Google Street View sentral dari kota Tangsel ini, anda akan menemukan suasanya yang sulit ditemukan di Jakarta.

Semoga, siapapun yang terpilih nanti proses diplomasi dengan pihak swasta tidak menjadikan masyarakat menengah ke bawah justru tersingkirkan dari kota Tangsel. Ketakutan terbesarnya adalah masyarakat menengah ke bawah akan tegusur karena pola kehidupan yang semakin menunjukan kesenjangan, jika masyarakat menengah ke bawah tidak segera diberikan solusi untuk mengimbangi perkembangan kota Tangsel.

Akhir, selamat berpesta warga Tangerang Selatan. Gunakan dengan baik suara anda. Tahun depan KTP saya mau dimutasi kesana, jadi jangan sampai salah pilih.

---

Referensi: kpud-tangselkota.go.id

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun