Mohon tunggu...
Wayan Kerti
Wayan Kerti Mohon Tunggu... Guru - Guru SMP Negeri 1 Abang, Karangasem-Bali. Terlahir, 29 Juni 1967

Guru SMP Negeri 1 Abang, Karangasem-Bali. Terlahir, 29 Juni 1967

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Noktah di Hari Bahagia

30 Agustus 2018   12:30 Diperbarui: 30 Agustus 2018   12:34 485
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Ilustrasi: Net

Terdengar berbagai perbincangan dan spekulasi dari mereka yang hadir tentang nyala api nun jauh di arah utara di seberang lautan. 

Apakah benar nyala itu adalah lelehan larva atau tidak masih misteri dan menjadi bahan perbincangan yang hangat. Akan tetapi, sebagian orang nampak tidak peduli. 

Mereka nampak asyik menikmati minuman, alunan musik pada cafe-cafe di pinggir pantai yang terkenal dengan pasirnya yang putih serta debur ombaknya yang tenang. 

Ada juga yang terlihat bersorak-sorak menghadap layar lebar menyaksikan nonton bersama pertandingan siaran langsung sepak bola Piala Dunia di Negeri Beruang Merah sana yang diselenggarakan oleh pemilik bar atau kafe. Umumnya, mereka adalah para "bule" yang tidak peduli dengan peristiwa alam yang terjadi di seberangnya.

Sesungguhnya, hatiku merasa menyesal tidak bisa menjadi saksi langsung peristiwa meletusnya Gunung Agung. Gunung tertinggi di Pulau Dewata ini memang sudah hampir setahun mengalami pluktuasi dan membuat masyarakat Karangasem menjadi merasa tidak aman dan nyaman. Anehnya pula, beberapa kali peristiwa letusan besar kerap terjadi ketika kami pas berkunjung dan menginap di Denpasar.

Akhirnya, Pantai Sindu menjadi penawar dan sedikit mengobati rasa penasaranku, juga gelisah hati anakku. "Besok pagi-pagi kita pulang, Nak. Kita tengok Ninik dan Pekak ya. Sekarang, mari kita pulang. Hiburku pada sang anak. Malam telah larut, nun jauh di sana bara nampak kian surut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun