Agar Dia tau,
sesungguhnya Ibumu ini,
begitu aku memupuk iman untuk kalian.
Sehingga kematian adalah saat
di mana kumemetik buah yang kutanam".
"Anakku, jangan khawatir,
Ibu tidak mati,sayang.
Ini hanya rehat panjang.
Kalian; adalah penyejuk kuburku
di panasnya tanah lapang".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!