Mohon tunggu...
KEN TSANY NURFAIZ ARIFIN
KEN TSANY NURFAIZ ARIFIN Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Kedokteran Gigi Universitas Airlangga

Suka dan tertarik dibidang editing, pengabdian masyarakat, dan ilmu kesehatan

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pentingkah Menjaga dan Merawat Kesehatan Gigi dan Gusi?

2 Juni 2023   22:55 Diperbarui: 2 Juni 2023   22:58 333
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perawatan mulut adalah aspek penting dari kesehatan secara keseluruhan yang sering kali diabaikan oleh banyak orang. Namun, kebersihan mulut yang baik adalah kunci untuk menjaga kesehatan gigi dan gusi yang optimal. Oral care atau perawatan mulut adalah serangkaian tindakan yang meliputi sikat gigi, menggunakan benang gigi, membersihkan lidah, dan berkumur dengan obat kumur. Dalam artikel opini ini, kita akan membahas mengapa perawatan mulut penting dan mengapa kita seharusnya memberikan perhatian yang lebih pada kesehatan gigi dan gusi kita.

Pertama-tama, menjaga kesehatan gigi dan gusi yang baik dapat mencegah penyakit gigi yang umum seperti karies gigi dan radang gusi. Karies gigi adalah kerusakan pada lapisan keras gigi yang disebabkan oleh bakteri yang merusak email dan dentin. Jika tidak diobati, karies gigi dapat menyebabkan nyeri hebat, infeksi, dan bahkan kehilangan gigi. Selain itu, radang gusi adalah kondisi umum yang disebabkan oleh penumpukan plak di sekitar gigi. Jika dibiarkan tanpa pengobatan, radang gusi dapat berkembang menjadi penyakit periodontal yang serius, yang dapat menyebabkan kerusakan jaringan pendukung gigi dan akhirnya kehilangan gigi.

Selain mencegah penyakit gigi dan gusi, perawatan mulut yang baik juga berdampak positif pada kesehatan umum tubuh. Beberapa penelitian telah menemukan hubungan antara penyakit periodontal dengan masalah kesehatan serius lainnya, seperti penyakit jantung, diabetes, stroke, dan bahkan kehamilan prematur. Penyakit periodontal dapat menyebabkan peradangan kronis di dalam tubuh, yang dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh dan memicu kondisi medis yang lebih serius. Dengan menjaga kesehatan mulut yang baik, kita dapat mengurangi risiko terjadinya masalah kesehatan yang berkaitan dengan mulut dan gigi.

Selain alasan medis, perawatan mulut yang baik juga berdampak pada penampilan dan rasa percaya diri seseorang. Gigi yang sehat dan bersih memberikan senyuman yang menarik dan membuat kita merasa lebih baik tentang diri kita sendiri. Kebiasaan menjaga kebersihan mulut juga membantu mencegah masalah seperti nafas tak sedap dan bau mulut, yang dapat menjadi sumber ketidaknyamanan sosial dan mengganggu interaksi kita dengan orang lain.

Dalam menjaga perawatan mulut yang baik, ada beberapa langkah sederhana yang dapat diikuti setiap hari. Pertama, sikatlah gigi setidaknya dua kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride. Penggunaan benang gigi secara teratur juga sangat penting untuk membersihkan sela-sela gigi yang sulit dijangkau oleh sikat gigi. Selain itu, membersihkan lidah

Jika tidak merawat gigi dan gusi dengan baik, dapat timbul berbagai akibat negatif bagi kesehatan mulut dan kesejahteraan secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa poin penting mengenai akibat yang mungkin terjadi jika tidak merawat gigi dan gusi secara adekuat:

1. Penumpukan plak dan karang gigi: Jika tidak membersihkan gigi secara rutin, plak akan menumpuk di permukaan gigi. Plak yang tidak dihilangkan dengan baik dapat mengeras menjadi karang gigi, yang sulit untuk dihilangkan dengan sikat gigi biasa. Karang gigi dapat menyebabkan peradangan gusi dan bahkan kerusakan permanen pada jaringan pendukung gigi.

2. Gusi meradang dan berdarah: Kurangnya perawatan gigi dan gusi yang baik dapat menyebabkan gusi meradang dan mudah berdarah saat menyikat gigi atau mengunyah makanan. Hal ini bisa menjadi tanda awal penyakit periodontal seperti gingivitis, yang jika tidak diobati dengan baik, dapat berkembang menjadi periodontitis yang lebih serius.

3. Penyakit periodontal: Jika gingivitis tidak diobati, infeksi pada gusi dapat meluas ke jaringan yang lebih dalam di sekitar gigi. Ini dapat menyebabkan periodontitis, yang dapat merusak jaringan pendukung gigi dan menyebabkan gigi longgar atau bahkan kehilangan gigi.

4. Bau mulut yang tidak sedap: Penumpukan plak dan karang gigi, serta infeksi pada gusi, dapat menyebabkan bau mulut yang tidak sedap. Bakteri yang berkembang biak di dalam mulut dapat menghasilkan senyawa sulfur yang menyebabkan bau yang tidak enak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun